🍁28🍁

86 16 8
                                    


Sebelumnya Author pen minta maaf sebanyak-banyaknya karena lama up, soalnya tugasnya banyak hehehehe.

Btw, di chap ini ada 3000+ kata, dan ngetiknya sambil ngantuk. Jadi moon maap jika ditemukan bnyak typo dan oot.

see you, salam bahagia

____________________________________

Bagian 28 : 🍁sesuatu yang dimulai dengan cinta, harus diakhiri dengan cinta pula🍁

Writter by MharCute


" Ayo bermain denganku akan kutunjukkan semua permainan yang membuatmu senang lalu kau akan mendengarkan jeritan indah dan raungan memekan telinga. Kan kuberikan kebahagiaan di sepanjang hidupmu "

____________________________________

"akan kuceritakan 1 kisah untukmu"

Snap!

1 serangan ditangkis Deon ketika Raizen maju dengan serangan api hitam di tangan kanannya, hanya seinci sebelum api itu melahap tubuhnya.

"sudah kubilang, aku akan bercerita"

Dalam satu pukulan yang secepat angin, tubuh Raizen terhempas ke belakang sampai berguling-guling dan menghancurkan tanah.

"pantas saja tuan Rudollf bisa mengelabui kalian dengan mudah, ternyata para pangeran Orlandos yang pandai terlalu gegabah mengambil tindakan."

Raizen menghapus darah yang keluar dari bibirnya, dia bangkit berdiri dari jarak yang cukup jauh dari Deon. Sebenarnya dia benci membuang-buang waktu, namun dia menahan serangannya. Seperti kata makhluk itu, dia akan menceritakan sebuah kisah.

Mendengarkan cerita musuh tidak ada salahnya, bukan?

Byur!

Serangan tiba-tiba muncul dari belakang Deon membentuk sebuah pengikat, tubuhnya terkunci.

"waktumu hanya sebentar" kata Raizen yang merasakan tulang-tulangnya yang patah karena serangan Deon tadi, dan kini tubuhnya kembali beregenerasi.

Makhluk digenggaman api milik Raizen menyeringai. "baiklah"

Flashback

Dulu ada cerita tentang 5 orang anak yatim yang hidup menderita di panti asuhan, tempat perlindungan mereka tersebut bagaikan neraka karena pengurus panti yang gila atau mungkin bisa dikatakan sinting. Sejak bayinya meninggal, kewarasaan pengurus panti itu terenggut hingga memperlakukan para anak asuhnya bagaikan binatang. Tak jarang dia menganiaya para anak kecil tak bersalah itu, bahkan tak memberi mereka makanan. Pengurus itu menyiksa fisik dan batin para anak asuhnya.

Namun, penderitaan itu berakhir ketika pria yang mereka anggap malaikat datang mengadopsi mereka. Yah malaikat, hanya pada saat itu. Nyatanya orang itu jauh lebih mengerikan dari pengurus panti.

"tolong...jangan lakukan padaku hiks.. itu menyakitkan kumohon"

Bocah lelaki itu menangis pilu saat belati kecil sudah menyentuh permukaan wajahnya. Sedikit saja gerakan, belati itu bisa merobek kulit pipinya seperti hari-hari sebelumnya.

"jangan menangis Deon, air matamu yang asin itu bisa membuat karya indah ini lebih menyakitkan" kikik pria itu.

"hiks..tuan hentikan kumohon. Apapun selain itu hiks.."

Pria itu, tersenyum sinis. Dia lalu menarik tubuh kecil Deon untuk bangun berdiri, hampir saja dia limbung ke tanah karena luka yang menganga lebar di telapak kakinya akibat eksperimen pria gila itu.

Mr. Sadistic (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang