VOTE SEBELUM MEMBACA!!!🙏🏻
Maaf baru bisa aku up, sebenernya udah selesai dari kemarin², tapi because chap sebelumnya belum nyampe 50 yang vote jadi nggak aku up:D
But, it's okay lahh tetep aku up:)
Gamau kalian nungguin lama²🌼
Untuk Next Chapter nggak bakal aku up Sebelum yang vote 50++🙏🏻
Happy Reading 🙆🏻♀️
Sehun duduk di ranjangnya, pemuda berkulit pucat itu menatap lurus kedepan dengan tatapan kosong. Ahhh lebih tepatnya melamun.
Entahlah, kejadian beberapa waktu lalu itu masih menganggu pikirannya.
Sebenarnya ia juga sedikit heran kenapa keluarganya tidak ada yang bertanya tentang hal itu, atau mungkin belum, atau malah pelakunya itu sudah tertangkap.
Memikirkannya terlalu lama membuat rasa pening menghampiri kepalanya.
“Hunnie!” Panggil Kai yang sedang duduk di samping ranjang Sehun.
Ia perhatikan sedari tadi adik bungsunya itu terus melamun.
“Sehunnie~” Panggilnya sekali lagi.
Tapi masih belum mendapat jawaban dari Sehun.
“YAKK LEE SEHUN!” Panggilnya dengan meninggikan nada suaranya.
“Ahhh khamchagiya!” Sehun yang terkejut refleks memegang dadanya.
“Mian aku mengangetkanmu. Kenapa kau terus melamun eoh? Sampai aku harus memanggilmu tiga kali” omel Kai.
Sehun salah tingkah, bingung mencari alasan untuk menjawab pertanyaan namja berkulit tan itu. “Ahh, a-ni. Aku hanya bosan saja” Dusta Sehun sambil mengalihkan pandangannya ke arah lain.
Kai memicingkan matanya. Ia tahu betul Sehun sedang berbohong, anak itu kalau berbohong pasti tidak berani menatap mata lawan bicaranya.
Diam-diam Sehun menggigit bibir bawahnya. Ia takut hyungnya itu akan curiga, mengingat Kai tak lagi bersuara setelah ia melontarkan jawabannya.
“Mau jalan-jalan?” Tanya Kai tiba-tiba.
Sehun berbalik dan menatap hyungnya itu.
Kai menunjukkan senyum manisnya.
“Eumm, apa boleh?” Tanya Sehun ragu-ragu.
Yahh, sebenarnya jawabannya tadi tidak sepenuhnya bohong. Ia memang bosan terkurung di tempat ini berhari-hari.
“Why not?” Sehun tersenyum, lantas mengangguk semangat.
“Chankkaman, aku akan mengambil kursi roda dan memanggil Kyungsoo hyung” Ucap Kai lalu keluar.
>>>>>
Sehun duduk menghadap ke samping, kedua kakinya kini telah menganggantung di sisi ranjang.
“Cha, kajja!” Ucap Kyungsoo sambil mengulurkan tangannya.
Sehun tersenyum kemudian menerima uluran tangan Kyungsoo.
Kai pun turut serta membantu mendudukkan Sehun di kursi roda.
“Sudah merasa nyaman?” Sehun mengangguk.
Kyungsoo mengambil selimut dan memakaikannya di kaki Sehun.
“Gomawo hyung” Kyungsoo tersenyum.
................
“Kita mau kemana hyung?” tanya Sehun saat mereka bertiga melewati lorong lantai 12 yang sepi ini. Ani, tidak sepi sih, banyak bodyguard yang berjaga di setiap sudut ruangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐑𝐎𝐓𝐄𝐂𝐓𝐈𝐕𝐄 𝐅𝐀𝐌𝐈𝐋𝐘 | •𝐎𝐇 𝐒𝐄𝐇𝐔𝐍• (END✓)
Fanfic"Aku ini lemah,dan hanya menyusahkan kalian saja! Aku lelah.Kesakitan ini tidak berkesudahan.Lebih baik aku pergi.. " -Lee Sehun "Tidak! Kau adalah segalanya bagi kami Sehunnie.Tetaplah bersama kami!" -Lee Family #Ini FF kedua aku guys 🥰 Langsung b...
