CHAPTER 22

1.7K 174 35
                                    

VOTE SEBELUM MEMBACA!!!👍🏻

Hai, Mian agak telat updatenya entah kenaoa belakangan ini aku lagi mood jadi reader 😊

Ohhh iya, klo votenya sepi aku jadi males up lohh🥴

Males nulisnya juga, ngga semangat gituw:v

^^Vote 70+ aku bakalan Up next chapter^^

Sebagai permintamaafan aku karena upnya agak lama, aku bikin Chapter ini lebih panjang dari biasanya, kan biasanya cuma 2000 an kata dan ini 3000 kata aku persembahkan untuk readers ku tercinta 💞
Okey, sekian...

Happy Reading 🙆🏻‍♀️



Satu bulan berlalu semenjak kejadian mengerikan itu. Keluarga Lee  sudah bisa kembali hidup dengan tenang tanpa adanya gangguan dari orang jahat lagi.

Sehingga mereka bisa menjalankan kegiatan mereka seperti normal.

Min Ho pun juga sudah pulih dari lukanya, ia diijinkan pulang setelah menjalani perawatan selama seminggu di rumah sakit.

Sehun juga kini sudah dapat berjalan seperti sediakala, setelah menjalani beberapa kali fisiotherapi, akhirnya kakinya kini sudah dapat berfungsi.

Ahhh, tapi keadaan anak itu naik turun tak menentu belakangan ini. Bahkan beberapa kali Sehun tiba-tiba pingsan. Membuat seluruh keluarganya menjadi berkali lipat lebih protective padanya.

Ini hari Sabtu, pertanda seluruh keluarganya tengah libur dari aktivitas hariannya yang padat. Namun ada beberapa dari hyungnya yang masih beraktivitas, seperti Kai dan Kyungsoo yang  sedang menjalani les tambahan karena setelah ini mereka akan menghadapi  ujian akhir, dan setelah itu mereka liburan musim panas.



Sehun duduk sendirian di balkon kamarnya, menikmati semilir angin sore yang menyejukkan hati dan juga pikirannya. Memandangi hamparan luas taman mansion nan hijau dengan kombinasi bunga yang berwarna-warni.

 Memandangi hamparan luas taman mansion nan hijau dengan kombinasi bunga yang berwarna-warni

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sungguh memanjakan matanya, sampai tiba-tiba ada telapak tangan yang menutup matanya. Sehun tau, ini pasti ulah dari salah satu hyungnya.

“Hyung! Siapa ini? Jangan bermain-main eoh!” Ucapnya dengan senyuman tipis di wajah tampannya.

Sedangkan orang yang menutup matanya itu tampak terkikik geli tanpa suara.

“Hyung~ Chanyeol hyung? Baek hyung? Suho hyung?” Tebaknya.

Orang yang ternyata adalah Chen itu tampak sedikit merengut lalu melepaskan  tangannya.

“Yakk! Kenapa kau tidak tau itu aku eoh? Kau bahkan tak menebak kalau itu aku!” Serungutnya kesal dengan bibir mengerucut layaknya bebek.

Sehun terkikik geli, “Ouhh...Chen hyung ternyata. Mian aku tak tau itu kau, tumben hyung kemari?” ucap Sehun diakhiri pertanyaannya.

Chen duduk di sebuah kursi yang beresebrangan dengan Sehun.

𝐏𝐑𝐎𝐓𝐄𝐂𝐓𝐈𝐕𝐄 𝐅𝐀𝐌𝐈𝐋𝐘 | •𝐎𝐇 𝐒𝐄𝐇𝐔𝐍• (END✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang