CHAPTER 26

1.4K 154 59
                                    

VOTE SEBELUM MEMBACA!!!🙏🏻

Bonjour Guys 👋🏻
Ini kan lagi di Paris ceritanya 😌

Aku up niehh....

Okeylaaaaa
Skuy langsung aja...
Cusss,

°NEXT CHAPTER AKU UP KALO VOTENYA UDAH 80 🤪🤭°





Happy Reading 🙆🏻‍♀️




Matanya terbelalak saat memasuki kamar bernuasa putih-biru itu, “OMO SEHUNNIE!!! Apa yang terjadi!?” ucapnya terkejut.

Mendengar suara Suho, Sehun langsung menolehkan kepalanya ke arah hyungnya itu.

“Apa yang terjadi eoh? Kenapa kamarmu berantakan sekali?” tanya Suho sekali lagi.

Bagaimana tidak terkejut, kemarin dilihatnya kamar ini masih sangat rapi.
Dan sekarang sudah sangat berantakan seperti kapal pecah.

Tak mengiraukan Suho, Sehun melanjutkan kegiatannya untuk mencari sesuatu.

Suho mengerutkan dahinya, “Kau ini sedang mencari apa eoh?” tanya Suho sembari memungut barang-barang yang berjatuhan di lantai.

“Kamera hyung! Kenapa kameranya tiba-tiba hilang! Padahal aku yakin kemarin itu masih ada” ucapnya sembari membuka satu persatu laci meja.

“Aishh kalau tidak ketemu nanti bagaimana dong kalau mau mengambil foto saat jalan-jalan” Gerutnya dengan bibir mengerucut.

Suho terkekeh sembari geleng-geleng kepala. Lantas menghampiri adiknya itu.

Suho menahan tangan Sehun yang hendak membuka laci paling bawah.

“Kau ini masih muda sudah pikun ya? Apa kau lupa semalam Chanyeol membawanya untuk di charger?” ucap Suho.

Sehun terdiam, mencoba mengingat-ingat. Hingga sedetik kemudian anak itu menepuk dahinya sendiri.

“Ohhh iya ya! Kenapa bisa lupa ya! Aishh pabboya!” Sehun meruntuki dirinya sendiri.

“Tau begitu aku tidak perlu capek-capek mencarinya sampai harus mengobrak abrik kamarku” sesalnya.

Suho tetawa mengejek, “Apa penyakit pikun Lay kini sudah menular padamu?” tanyanya.

Sehun mendengus tak terima, “Aku tidak pikun hyung! Hanya lupa!” sergahnya.

“Mwo? Bukankah itu sama saja?” Sehun cemberut mendengarnya.

“Hahaha, sudah-sudah tidak usah pakai acara merajuk ini masih pagi. Kajja kita turun, yang lainnya sudah menunggumu daritadi di bawah. Biar pelayan yang membersihkan semua ini nanti” Ajak Suho.

Sehun mengangguk patuh. Kemudian keduanya berjalan keluar kamar menuju meja makan dengan Suho yang merangkul pundak Sehun yang lebih tinggi darinya.

Keduanya sampai di meja makan dan duduk di kursinya masing-masing.

“Kenapa lama sekali eoh? Kita sampai khawatir terjadi sesuatu padamu Sehunnie” ucap Min Ho.

Sehun menggaruk tengkuknya yang tak gatal “Hehehe mianhae sudah membuat kalian menunggu dan khawatir. Ada sedikit masalah tadi” ucapnya kikuk.

“Masalah apa?” Selidik Chen.

Suho pun menjelaskan semuanya pada keluarganya.

......

𝐏𝐑𝐎𝐓𝐄𝐂𝐓𝐈𝐕𝐄 𝐅𝐀𝐌𝐈𝐋𝐘 | •𝐎𝐇 𝐒𝐄𝐇𝐔𝐍• (END✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang