58. Tragedi jus wortel

5K 293 89
                                    


Haiiiiii readers!
Aku up nih,
Anggap aja cerita untuk pengantar tidur yaaa...
Hehe :)

---------------------------

Seminggu berlalu,
Reyhan sudah diperbolehkan untuk pulang oleh dokter yang merupakan temannya di RS.

"Seminggu lagi jangan lupa check up ke RS. Dan jangan melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat." Nasehat Ferdi, sahabatnya.

"Iyaaaaa,pak Dokter jomblo" Jawab Reyhan penuh jenaka.

"Rese lo Rey." Maki sang dokter.

Hahahaha...
Kemudian mereka berdua tertawa bersama.

_____________

Zahra sedang bersiap untuk pergi ke rumah Reyhan.
Ia memang tadi tidak bisa ikut mengantar Reyhan pulang dari RS karena masih bekerja di Resto.
Alhasil, baru sekarang ia bisa mengunjungi tunangannya itu.

"Alhamdulillah, udah selesai." Ucap Zahra setelah selesai menyiapkan masakan untuk dibawa ke rumah Reyhan.

Ia memasak bubur ayam kesukaan Reyhan, beberapa macam cake dan beberapa makanan lainnya.

Sesampainya di rumah Reyhan, ia segera mengucapkan salam dan dipersilahkan masuk oleh Tante Rena.
Mata Zahra segera mencari-cari keberadaan Reyhan yang ternyata sedang berada di dapur.
Ntahlah, sepertinya sedang membuat sesuatu.

"Reeeyyyy, ada Zahra ini loh." Teriak Tante Rena.

Reyhan segera datang ke ruang tamu dan mendapati Zahra sedang duduk manis disofa.

Reyhan segera datang ke ruang tamu dan mendapati Zahra sedang duduk manis disofa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nih,penampilan Reyhan saat sekarang ini.
Memakai kaos putih berlengan pendek membuatnya terlihat semakin tamvan.
Hehe:)
(Maaf Author ngayal)

"Assalamualaikum,Rey."

"Waalaikumussalam,Ra"

"Gimana keadaan mu Rey?"

"Alhamdulillah,udah baikan kog. Tapi ini belom boleh dilepas sama Ferdi. Padahal risih banget."

"Maaf ya, gara-gara nolongin a....."

"Husstttttt... Aku kan udah bilang, jangan bicara gitu terus. Ini kamu bawa apa?" Ucap Reyhan mengalihkan perhatian.

"Aku bawain kamu bubur nih, cake sama ada beberapa makanan lain."

"Wiihhh pasti enak nih. Kamu belum makan kan? Yuk, kita makan bareng. Mama masak nasi goreng kesukaanmu tuh."

Zahra mengangguk.
Lantas membawa bubur dan lauk yang dibawanya tadi ke dapur.
Membantu Tante Rena menyiapkan untuk makan malam.

Sudah ada Om Alex yang duduk di meja makan.
Zahra segera mencium tangan nya lalu duduk disebelah Reyhan.
Mereka semua makan dalam diam.

Zahra Khumaira Al-FarisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang