Malam semakin gelap.disekitar ada seorang pembunuh yang mengintai membuat aqila semakin ketakutan.
Keringat bercampur airmata sudah menghiasi wajah cantiknya.menoleh kesamping,darah terus mengucur dari bahu arkhan.
Aqila menyobek rok selututnya danenekannya pada luka dibahu arkhan berharap darahnya bisa berhenti.
Srak srak srak
Lagi-lagi suara langkah terdengar.
"Ayo cantik keluar,,,gue tau Lo masih disini,keluar sebelum gue tangkep,,,!".
Suara pria itu mengalun di sekitar aqila seolah mengantarkan pesan Kematian padanya.
"Hiks,,hiks,,". Aqila menutup mulutnya menahan tangis ketakutan.
Pria itu mendengar tangisan tertahan aqila dibalik pohon.didekatinya pohon tersebut namun tak ada siapapun.
Tanpa pria itu ketahui aqila dan tubuh tak berdaya arkhan berada dibawah akar pohon yang mencuat keatas hingga tak dapat terlihat karna gelap.
Tulilutt🎶
Dering ponsel pria misterius tersebut berbunyi.pria itu segera mengangkatnya.
"Halo".
"Cepat pergi dari sana semua orang menuju ketempat itu!!".suara orang diseberang terdengar ditelinga aqila juga karna pria itu mengeraskan suaranya.
"Gue udah Deket tinggal ngabisin mereka aja!".
"Gak usah dulu goblok!!jangan sampai ketahuan!!cepat pergi!!!".
"Ck,,".
Pria itu memasukkan kembali ponselnya setelah panggilan terputus.pria itu mengedarkan sekitarnya."Kali ini Lo bebas tapi tunggu kedatangan gue lagi cantik!!".
Langkah pria itu terdengar menjauh dari tempat aqila.gadis itu dapat melihat pria berhoodie tersebut melangkah menghilang dalam gelapnya hutan.Menuggu beberapa saat aqila mulai menarik keluar arkhan.
"Kak ayo bangun please,,,kita harus segera pergi!".Aqila mengguncang tubuh arkhan pelan.meski samar arkhan masih bisa melihat aqila yang panik.lelaki itu berada diantara batas kesadarannya akibat darah yang terus mengalir keluar dari bahunya.
Perlahan arkhan bangkit berdiri dibantu oleh aqila.baru beberapa langkah tubuh arkhan kembali ambruk.
Aqila lagi-lagi ikut terjerembab ke tanah karna tangan arkhan yang masih melingkar dibahunya.gadia itu kembali mendapat luka di pelipisnya tergores ranting yang jatuh.
"Kak,,,kak bangun,,,jangan nakutin aku please,,kakak harus selamat!!".aqila menangis mencoba membangunkan arkhan.
Dari kejauhan samar aqila mendengar kembali langkah seseorang.gadis itu gemetar ketakutan.
Dua orang keluar dari semak belukar disamping aqila membuat gadis itu tersentak kaget.
Namun aqila merasa sedikit lega karna dua orang itu ialah kenzie dan Arion.
Kenzie kaget melihat tubuh mengenaskan arkhan dan aqila.laki-laki itu segera mendekat pada aqila sedangkan Arion langsung mengecek keadaan kakaknya.
Aqila mencengkram kedua lengan kenzie erat.
"A,,ada o,,orang b,,bawa pisau,kak a,,arkhan pukul,,hiks,,hiks,,aku takut!".Tergagap aqila menjelaskan pada kenzie dengan tangisan serta tubuh bergetar hebat.
Tanpa pikir panjang kenzie membawa tubuh aqila kedalam pelukannya.seketika aqila menangis keras menumpahkan segala ketakutannya.
Arion dan kenzie saling menatap penuh arti.keduanya diliputi amarah karna melihat gadisnya ketakutan.keduanya berjanji akan menemukan pelakunya dan menghabisinya.
Arion memapah tubuh kakaknya untuk segera ditangani.aqila yang menangis kini tak sadarkan diri mungkin karena lelah dan ketakutan.
🌺🌺🌺
Mata lentik gadis itu terbuka perlahan.langit-langit ruangan yang berwarna putih menjadi pemandangan pertama yang ia lihat.
Pusing yang mendera kepalanya membuat gadis itu mendesis kesakitan.
"Sshhss,,,,".
Bunda serta Arion yang berada diruangan tersebut mendekati aqila yan merintih kesakitan memegang kepalanya.
"Aqila sayang mana yang sakit nak,,bilang sama bunda,,".
Bunda mengelus lembut kepala putrinya.Gadis itu masih memegangi kepalanya.tiba-tiba ingatan tentang kejadian semalam berputar kembali diotaknya.
Seketika gadis itu menjerit ketakutan.
"Aaaaa,,,,,bunda!! o,,orang itu d,,datang lagi bunda,,,aku takut,,aku takut aaa,,,,".Arion dan bunda cemas melihat aqila menjerit ketakutan.
"Aqila,,tenang qil,,gue disini Lo gak perlu takut lagi,,!"Arion membawa aqila kedalam pelukannya.bunda berlari keluar memanggil dokter.
"K,, kak a,,arkhan d,,ditusuk,s,,suruh orang itu pergi Yon,,aku takut hiks,,hiks!".aqila menangis histeris membuat Arion semakin cemas.
Luka didahi dan pelipis aqila kembali mengeluarkan darah hingga kasa yang dipakai berubah warna.
Dokter dan seorang perawat memasuki ruangan.mereka menyuntikkan obat penenang untuk aqila hingga gadis itu tertidur kembali.
"Terima kasih dok!".ucap bunda pada dokter yang menangani aqila.
Bunda sedih melihat keadaan aqila saat ini.kejadian semalam pasti memberikan trauma pada putrinya tersebut.
Bunda berharap saat bangun kembali nanti aqila akan lebih tenang dari sebelumnya.
Ya ampyun kayaknya mulai panas nih otakqyu butuh asupan yang seger2,,,,,😵🤯
(Lebih dari seger ini mah,es buah lewat deh😁)
KAMU SEDANG MEMBACA
TYH(COMPLETE)
Teen FictionAqila ingin masa sekolahnya menjadi berwarna namun bukan dengan menghadapi tiga bersaudara tampan nan kaya. Pada siapa aqila menjatuhkan hatinya,salah satu diantara ketiganya ataukah egois jika aqila ingin memiliki ketiganya,,,, monggo dilanjut baca...