🌺 42 🌺

444 54 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Arion serta kedua saudaranya pergi ketempat marcuss.mereka meminta agar marcuss mencari info tentang keberadaan aqila saat ini.

Marcuss meretas semua cctv di sepanjang jalan.

" Mobil itu terakhir terlihat diperbatasan kota,setelah itu udah gak ada rekaman lagi karna area pinggir kota udah nggak ada bangunan lagi alias hutan,sedangkan kita gak tau kemana arah mobil itu pergi karna jalannya bercabang!".

Marcuss menjelaskan serta memperlihatkan beberapa rekaman dikomputernya pada ketiganya.

"Sial!!!".kenzie semakin tak sabar.bayangan aqila disakiti membuat amarah laki-laki itu memuncak.

Arkhan yang tetap tenang meski dirinya juga cemas memikirkan nasib tunangannya.

Arion membuka laci dan mengeluarkan pisau kesayangannya dari sana.marcuss yang melihat bergidik ngeri sebab tau jika laki-laki itu tak pernah sekalipun mengeluarkan pisau kesayangannya.

marcuss yang melihat bergidik ngeri sebab tau jika laki-laki itu tak pernah sekalipun mengeluarkan pisau kesayangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hanya jika sesuatu yang berharga baginya diusik saja maka Arion akan menggunakan pisau itu.

Dalam hati ketiga lelaki itu tak akan membiarkan kematian yang mudah untuk orang yang sudah berani bermain-main dengannya.

🌺🌺🌺

"Let's play cantik,,,"

Aqila semakin gemetar ketakutan.melihat pria berhoodie didepannya ini membuat ingatan aqila tentang mimpi buruknya seolah menjadi sebuah kenyataan.

"Tolong lepaskan aku,,,hiks,,hiks,,!".

"Haha,,ha,,gue suka wajah Lo yang ketakutan kek gini,pengen gue ancurin sekalian wajah cantik Lo,,,".

Perlahan pria itu membuka tudung Hoodie yang menutupi kepalanya.aqila kaget saat mengetahui rupa pria itu.

Wajah dengan bekas sabetan melintang dari pelipis hingga pipi menghiasi wajah pria itu.aqila mengira jika umur laki-laki ini tak jauh dari ayahnya.

Terlihat dari kerutan juga raut lelah diwajah pria itu.

"Mau dengar sebuah cerita?".

Aqila diam tak bersuara membuat pria itu memukul wajahnya hingga yerroleh kesamping.darah mengucur dari sudut bibirnya.

TYH(COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang