10. Cinderella & Pangeran

147 38 6
                                    


☀️☀️☀️

Aula serba guna dipenuhi dengan ratusan siswa dan siswi yang memadati tempat tersebut. setelah mendengar pengumuman yang disampaikan oleh ketua osis melalu pengeras suara, maka disinilah mereka dikumpulkan sebab akan ada pengumuman yang akan disampaikan.

"Mohon semuanya harap tenang." Cowok itu mengambil jeda sejenak. Setelah dirasa hening barulah ia melanjutkan kalimatnya. "Assalamualaikum.wr.wb. saya Arya Firmansyah selaku ketua osis mewakili teman-teman semua anggota osis untuk menyampaikan pengumuman penting ini. sebagaimana yang kalian semua ketahui dua minggu lagi akan menghadapi perayaan hari ulang tahun sekolah kita tercinta ini. maka dari itu untuk memeriahkan hari jadi sekolah kita ini kami selaku osis akan menyelenggarakan beberapa kegiatan yakni akan ada bazar sebagai pembukaan, lalu akan ada pagelaran teater dan ditutup dengan pesta dansa. Semua rangkaian tersebut wajib diikuti oleh seluruh warga sekolah."

Banyak kasak kusuk yang terjadi setelah semuanya mendengar pengumuman yang disampaikan oleh arya. Sudah menjadi budaya di sekolah elit tersebut jika sedang menyabut hari jadi sekolah maupun event-event lainnya pasti akan diselenggarakan dengan heboh dan luar biasa spektakuler.

"Wah pasti seru banget deh acaranya." Ucap Aqilla heboh. "Wih ada pesta dansa juga. Pasti seru banget." Lanjutnya.

"Duh nggak sabar deh jadinya." Imbuh Karina berbinar-binar.

"Alay deh kalian, yuk balik." Ajak Khalisya.

Baru saja Khalisya hendak melangkahkan kaki, ada seseorang yang memanggilnya dari balik kerumuman siswa siswi yang riuh di aula..

"KHALISYA!!"

Khalisya merasa dirinya dipanggil langsung membalikkan badan, berusaha mencari tahu siapa yang memanggilnya. Dan ternyata orang itu adalah Arya sang ketua osis.

"Tunggu dulu Sya, ada yang mau aku omongin."

"Ada apa ya kak?" Tanya Khalisya bingung.

"Kamu ikut aku ke ruang osis dulu ya, nanti aku sampaikan disana." Pinta Arya.

Khalisya mengangguk "Emm.. yaudah ayok kak."

Akhirnya Khalisya mengekori Arya ke ruang osis. Arya adalah kakak kelas Khalisya yang sedang duduk dibangku kelas sebelas, satu tingkat diatas Khalisya. Arya juga merupakan pemuda yang tampan dan pintar, tak jarang pula banyak yang mengidolakan dirinya akibat dari citra baiknya selama ini. namun pengecualian bagi Khalisya.

Bukan karena Khalisya tidak menyukai Arya, namun ia merasa bahwa Arya bukanlah orang yang dapat menyentuh hatinya. Arya memang baik dan dekat dengan Khalisya namun bagi Khalisya kedekatan itu hanyalah interaksi biasa.

Tapi berbeda dengan Arya sendiri, bahwa ia telah mengakui secara terang-terangan mengenai perasaannya terhadap Khalisya. Banyak yang sudah tahu bahwa Arya menaruh hati pada Khalisya. Namun Khalisya bukannya bersikap seolah-olah tidak tahu justru Khalisya menyadari hal itu. Namun Khalisya tetaplah Khalisya yang tidak suka dipasksa oleh keadaan yang akibatnya hanya akan saling melukai.

Lebih baik bagi khalisya untuk hanya menjalin pertemanan saja tanpa ada yang harus dilebihkan, karena ia percaya jika sudah takdir akan seperti apapun jalannya ia akan sampai pada ujungnya. Begitu pula dengan perjuangan meraih cinta jika seseorang itu serius maka ia akan bisa mendapatkan hati khalisya namun jika tidak ketika lelah menyergapnya pasti orang itu akan berhenti dengan sendirinya.

Tak terasa kini mereka sudah sampai diruang osis, tidak seperti dugaan Khalisya ruangan itu lenggang hanya ada beberapa mahluk saja yang berada disana. Dan betapa terkejutnya ketika bola mata khalisya menangkap mahluk yang selalu saja dipertemukan dengannya walaupun dirinya tak ingin.

Khalisya (Matahari Sejati)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang