19

34K 2.7K 208
                                    

Haii, salam bahagia dari aku😜

*
*
*

"Duluan ya!" ucap Kenzi saat melewati teman-temannya.

"Okee bro." Ancung Bagas.

"Awas Belanya jatuh." Teriak Rio dengan menggoda.

"Aduhh, ko tambah pusing si," batin Fiona dengan memegang kepalanya.

"Kenapa Fi?" tanya Bagas begitu menyadari gelagat Fiona.

"Gakpapa."

"Lo sakit? Muka lo pucet!" kaget Naufal.

Arga melihat wajah Fiona, ada rasa tak tega ketika melihat wajah pucetnya.

"Gue dul---"

Brukk.

Fiona terjatuh didekapan Bagas.

"Dia pingsan." Kata Bagas.

"Terus?" tanya Arga tidak peduli.

"Lo anterin pulang gih Ga, kasian." Ujar Bagas.

"Gak, lo aja sana." Ketusnya.

"Gue gak tau rumahnya."

"Buruan Ga, badannya panas." Seru Rio memegang kening Fiona.

Arga berdecak, "Ck, dasar nyusahin."

Setelah mengatakan itu, Arga mengambil alih tubuh Fiona.

Hangat.

Itulah yang dirasakan Arga saat tangan Arga menyentuh punggung dan lutut Fiona.

"Nanti motor lo gue taroh di apartemen!" seru Naufal kala Arga membuka pintu samping pengemudi.

Diletakannya tubuh Fiona dengan hati-hati, dan dipakaikan sabuk pengamannya.

Arga memutari depan mobil, lalu memasukinya dan duduk dikursi pengemudi.

"Duluan!" katanya saat melewati teman-temannya.

"Yoi Bos."

"Awas Bos jangan hilappp." Kata Rio cengengesan.

"Terus motor Arga gimana?" tanya Bagas.

"Itumah gampang," ucap Naufal mengeluarkan ponselnya, lalu menelfon seseorang.

"Halo?"

"Kenapa Bang?"

"Lo lagi dimana?"

"Dimarkas Bang."

"Bawain dua orang kesini buat bantuin Abang."

"Dimana Bang?

"SMA Genandra."

"Oke otw."

Tepat Wildan mengatakan oke otw, Naufal menekan tombol merah untuk mengakhiri sambungan.

*
*
*

Arga berhenti tepat saat lampu merah, jalanan lumayan macet, karena hari sudah mulai petang.

Arga melirik kesamping, dilihatnya wajah teduh Fiona, Adem banget gue liat lo kaya gini, bukan yang kaya macan terus, gumam Arga.

Eh tunggu, Arga baru menyadari kalau pipi Fiona memerah, pasti gara-gara tamparan itu, pikir Arga.

Fiona ini memang cantik, bahkan sangat cantik. Tapi, karena sifat bar-bar nya itu yang membuat Arga kesal setengah mati.

Arga {Complete}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang