24

32.6K 2.7K 179
                                    

Maapin ya, kalo ceritanya gaje😭

*
*
*

Fiona merintih kesakitan kala tangan besar Arga mencengkram pergelangan Fiona dengan kuat.

"Ssshhh, sakit Ga." Ringisnya.

Refleks Arga melepaskan cengkramannya, dilihatnya pergelangan Fiona yang memerah karena ulah Arga.

"Sorry." Katanya pelan. Ada rasa sesak didada saat ada tangan oranglain menyentuh tubuh Fiona.

"Gakpapa," Fiona tersenyum.

"Makasi, udah nolongin." Fiona berucap seraya melihat mata elang Arga.

"Lain kali kalo lo takut kabur aja." Ucap Arga dingin.

"Gue nggak takut kok, cuma gak bisa ngelawan aja." Kekehnya.

Arga menjitak kepala Fiona pelan, "Sama aja dodol!"

"Ihh sakit Ga!" dengus Fiona

"Lo diapain aja sama orang itu?" tanya Arga dengan menatap Fiona tajam.

Fiona gelagap dibuatnya, "Em, gak diapa apain kok." Cengir Fiona.

"Bohong!"

"Yaudah kalo gak percaya!"

"Lo dipe----"

Fiona membekap mulut Arga, "Gak usah diomong, gue malu." Cicit Fiona.

"Gue bukan cewek gampangan, lo jangan mikir aneh-aneh ke gue," ujar Fiona menunduk.

Arga masih memandang wajah Fiona dengan perasaan campur aduk.

"Aw!" kaget Fiona saat tangan besar  Arga menyentuh bokongnya.

"ARGAA! NGAPAIN LO---"

"Diem!" ketusnya.

"Lo ngap---"

"Gak usah mikir jorok, gue cuma mau ngilangin bekas orang itu." Ucapnya dingin.

Fiona diam ditempatnya, antara senang atau marah, Fiona bingung mendeskripsikan perasaannya sekarang.

Blusssss.

Seketika pipi Fiona panas ketika mendengar penuturan Arga.

"Pipi lo kok merah?"

Fiona jadi tambah malu melihat ke arah Arga.

"Lo kenapa? Sakit?" panik Arga.

"Em,  nggak kok, yaudah yuk kita pulang," ajak Fiona lalu pergi meninggalkan Arga.

Arga tersenyum tipis melihat punggung Fiona.

"KULKASS! LO ANTERIN GUE PULANG YA! teriak Fiona sambil berlari.

Arga tidak menjawab ucapan Fiona, melainkan mengikutinya dibelakang.

Fiona berhenti berjalan, membuat Arga ikut menghentikan langkahnya.

"Kenapa? Kok berhenti?" tanya Arga bingung.

"Lo ngapain lari dibelakang gue? Sini disamping gue!"

"Nah gini kan enak diliatnya," ujar Fiona kembali lari.

Arga melirik Fiona yang ada disampingnya, hati Arga menghangat saat Fiona tersenyum kearahnya.

*
*
*

Setelah cukup berlari mengitari taman komplek, Fiona tiba dirumahnya pada pukul 09:55.

"Ga, lo mampir?" tanya Fiona.

Arga {Complete}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang