15

407 86 15
                                    

-Vote dulu yuk, biar ngga lupa, ehek-
#SundayRead😊

Suga is calling...

"Annyeong Suga-ya, malam yang indah bukan? KEKEKE"

"Mwo?" Kata Suga dengan nada datar kepada Vernon. Seolah-olah dia tidak tau apa yang sedang terjadi.

"Mwo? Kamu tidak mencari yeoja polos itu?"

"Y-Ya! Um..." Wendy ingin sekali berteriak. Dia ingin langsung menanyakannya tapi Chaenyeol segera menutup mulut Wendy dan menyuruhnya untuk diam. Agar tidak terdengar ada suara orang lain. Woo Zi juga menyuruh semua orang diam dan membiarkan Suga yang berbicara kepada Vernon.

"Huh? Kamu bersama orang lain? Kamu tidak sendiri?"

"Aku sedang keluar, wae?" Tanya Suga sambil mengontrol emosinya.

"Benarkah? Aku harap kamu tidak bersama orang lain Suga-ya."

"Kenapa kamu menelponku?" Tanya Suga.

"Ah kenapa ya? Suga-ya, kamu sangat polos sekali seperti Jennie."

"Wae?"

"Mari kita berbicara lewat video." Suga langsung menerima permintaan Vernon untuk mengubah telfon mereka menjadi Video Call.

"Kamu lihat siapa itu?"

"Jennie? JENNIE-YA!" Kata Suga yang sudah tidak bisa mengontrol emosinya karena melihat Jennie sedang disekap dan diikat oleh mereka. Jennie yang mendengar suara Suga hanya bisa menangis, seakan dia ingin meminta pertolongan darinya.

"YAISH EODIGA-YO!!!" Kata Suga dengan nada sangat marah dan dia langsung berdiri dari kursinya. Wendy, Chanyeol, dan Woo Zi kaget melihat Suga berteriak. Mereka berusaha menenangkan Suga tanpa berbicara sepatah kata.

"Omo, aku baru melihatmu semarah ini. KEKEKE."

"A-akh..." Ringis Jennie dari video call karena rambutnya ditarik oleh Mark.

"YA!!! JANGAN KAU MENYENTUHNYA." Teriak Suga.

"Wah ini sangat menarik rupanya kamu sudah jatuh cinta kepada yeoja polos ini."

"JIKA AKU JATUH CINTA MEMANGNYA KENAPA!!!" Teriak Suga. Emosinya sekarang sudah meluap. Wendy menenangkan Suga karena ini sudah malam dan beberapa mahasiswa dan mahasiswi sudah tertidur.

"Woa, kamu lihat Mark dia sangat marah."

"Yaish, eodiga?"

"Jika kamu ingin menyelamatkannya, boleh saja. Aku akan mengirimkan alamat kepadamu dengan syarat kamu berjanji tidak akan ada bantuan apalagi polisi."

"Arraso, kita sepakat."

"Okay, At 7pm."

Bip...

Wendy merasa jauh lebih khawatir, dia sangat bingung harus bagaimana menyelamatkan Jennie. Sangat tidak mungkin bukan jika Suga menyelamatkan Jennie sendirian? Chaenyeol memegang tangan Wendy agar merasa sedikit tenang dan mengurangi rasa kekhawatirannya itu.

"Hyung, ini sudah larut malam. Bukankah lebih baik kita membicarakan besok saja? Lagipula kamu menemuinya besok jam 7 malam." Kata Woo Zi sambil mengelus punggung Suga agar emosinya mereda.

Suga masih meluapkan amarahnya karena Vernon dan Mark. Dia bingung, sedih, khawatir, dan marah. Perasaannya bercampur satu sama lain. Semua orang terlihat sangat bingung dan berpikir bagaimana solusinya.

Hari sudah sangat larut malam, akhirnya mereka memutuskan untuk melanjutkan semuanya besok. Suga dan Woo Zi pamit kepada Wendy dan Chanyeol. Wendy masih terlihat shock karena Jennie. Suga dan Woo Zi pulang. Malam ini sepupunya yang akan menyetir karena Suga tidak bisa fokus.

Just Focus On You || YOONIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang