Jefan Nicolas Faresta, cowok dengan panggilan Jeno. Cowok garing yang selalu dapat surat setiap pagi di meja belajar sekolahnya. Menjalani hari seperti anak-anak remaja biasa itu adalah rencana Jeno. Namun, mendapatkan surat setiap pagi itu diluar r...
Jeno dengan langkah malasnya masuk ke kelas dan melihat sudah ada beberapa temen sekelasnya yang masuk. Ada Eunbin dan Aisha, mereka lagi ngegosip. Kim dan Yiren lagi membaca buku, dan Siyeon sedang tidur pulas.
Jeno jadi parno soalnya dia cowok sendiri, tapi bodoamatlah. Jeno pun berjalan menuju bangkunya dan seperti biasa sudah ada surat.
Melihat surat tersebut Jno menghela nafas. Dibilang risih tidak, malah ia berterima kasih. Tapi rasa penasarannya kini kian membesar.
"Siapa yang pertama kali dateng kesini?" tanya Jeno sedikit berteriak. Anak perempuan pun saling melirik lalu menunjuk Siyeon sebagai orang yang pertama kali datang di kelas.
"Dateng jam berapa?" tanya Jeno lagi.
"Gak tau, tapi tadi gua dateng jam enam Siyeon udah ada disitu," jawab Eunbin yang membuat Jeno melotot kaget.
"Ok, thanks," ucapnya lalu membuka dan membaca surat tersebut.
Pagii! Udah sarapan? Pastinya udah dong! Maaf, tapi aku kesiangan, makanya gak bisa bikinin kamu sarapan, hehehe. Semangat untuk hari ini, Jeno!
–Ice Cream, Mermaid.
"Kesiangan? Gua yakin dia naro ini jam 5 pagi," gumam Jeno tak percaya. Tak lupa ia menaruh suratnya di saku seragamnya.
Jeno pun duduk dan memainkan handphonenya, membuka aplikasi whatsapp dan melihat notif chat dari grup-grupnya.
"Apaan sih, rame banget ini grup," gumam Jeno heran lalu membuka grup yang berisi anak spesial semua.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jeno terkekeh melihat chatan mereka, random sekali teman-temannya ini.
"Haloww my bebeb hani bani switi Jwenoooooooooo," sapa Jaemin dengan dramatis lalu menaruh tasnya.
Jeno yang mendengar sapaan dari Jaemin bergidik ngeri "Apaan sih lu?"
