Bab 1186: Tanpa Judul
Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee
Dicintai oleh orang seperti dia memang sebuah berkah. Selain itu, mereka secara estetika kompatibel.
Setelah Xue Yaoyao melepaskan perasaannya padanya, dia menyadari bahwa dia tidak pilih-pilih dengan teman-temannya. Dia tidak pernah secara resmi mengakui salah satu dari mereka atau menempatkan perasaan apa pun dalam hubungannya. Itu mungkin alasan keadaan hubungannya.
Reporter wanita itu sesuai dengan gelar 'peri kecil'-nya.
Mungkin, kontrak mereka akan diputus sebelumnya karena tidak pernah menghormati atau menunjukkan harga diri. Dan dia mungkin tidak akan bisa menidurkannya setelah menemukan seseorang yang dia sukai.
Xue Yaoyao menatap wajahnya. Dia setampan biasanya, begitu mempesona bahkan bintang-bintang di langit malam memucat jika dibandingkan.
Dia tidak seperti Qin Yang Mahakuasa. Meskipun mereka tumbuh bersama, mereka memiliki kepribadian yang sangat berbeda.
Jiang Zuo akan selalu mengeluarkan rasa dingin yang tajam bahkan ketika dia tersenyum, seperti seorang Casanova, berpengalaman di lapangan tetapi profil sampingnya mengeluarkan aura yang berbeda.
Dia sepertinya tidak memperhatikannya, memiringkan kepalanya, jari-jarinya yang panjang dan kurus mengetuk rokoknya. Ada sedikit senyum di matanya. "Iya?"
Reporter wanita tidak repot-repot bersikap malu-malu. "Saya selalu mencari kesempatan untuk membelikan Anda makanan, untuk berterima kasih kepada Tuan Muda Jiang karena telah menyelamatkan saya sebelumnya."
"Itu tidak perlu," jawabnya lemah, kata-katanya melayang ke arahnya.
Xue Yaoyao tidak menyukai posisinya yang berada di tengah jalan setapak. Lebih penting lagi, dia terjebak.
Reporter wanita itu sepertinya memperhatikan kehadirannya.
Dia menoleh dan menunjukkan senyum yang jelas dan indah. “Dia pemain esports perusahaan kami dan baru saja memenangkan kompetisi. Tuan Muda Jiang, apakah Anda mengenalnya? "
Xue Yaoyao tidak menyangka akan dibesarkan tetapi sekarang, dia hanya bisa maju, seragamnya memberinya keberanian.
"Saudara." Tidak sulit bagi Xue Yaoyao untuk menyapanya dengan cara seperti itu sekarang, tetapi dia tidak yakin apakah dia mau mengakuinya sebagai saudara perempuan. Memang, semua emosi meninggalkan wajahnya dan dia menoleh, tatapannya yang dalam membuat wanita itu merinding.
"Saudara?" Reporter itu melebarkan matanya yang cantik seolah-olah dia telah mendengar sebuah rahasia, ekspresinya berubah menjadi animasi. “Yaoyao, kamu adalah saudara perempuan Tuan Muda Jiang?”
Xue Yaoyao tersenyum, yang terbaik adalah tidak menjawab.
Pada saat ini, sebuah suara dingin berbicara, "Kami tidak memiliki hubungan darah."
Oh. Reporter wanita itu tersenyum. Dia belum mendengar tentang anak perempuan dari keluarga Jiang.
Xue Yaoyao terbiasa dengan keengganannya untuk mengakuinya jadi itu tidak masalah.
Dia tampak tidak pada tempatnya pada saat itu, terutama dengan ekspresi menggoda dari reporter wanita itu.
Xue Yaoyao mulai tersipu. Untungnya, tidak ada orang di sekitar. Dia ingin pergi tetapi tidak dapat menemukan alasan yang tepat atau saat yang tepat.
Jika mereka akan melanjutkan percakapan mereka, dia dapat menggunakan kesempatan itu untuk pergi. Tapi dia harus melewati mereka untuk meninggalkan tempat ...
