Pangeran Sekolah Nasional Adalah Seorang Gadis Bab 878
Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee
Dia melihat sekeliling. "Jika mereka Xiangnan, apa peluangmu untuk menang?"
Tidak ada yang menjawab.
Setelah sedetik, seseorang menggeser majalah di depan wajahnya, memperlihatkan penampilan gagah namun cantik dengan rambut lebih panjang dari seorang gadis. "Seratus persen."
Manajer itu tersenyum dan matanya menyala. “Baiklah, itu adalah semangat yang kita butuhkan. Saya akan berdiskusi dengan investor dan sisi dukungan ... "
Sebelum manajer itu bisa menyelesaikan kalimatnya, Hoshino berdiri, sebuah tangan dimasukkan ke sakunya ketika dia menuju pintu. Tapi sebelum pergi, dia melempar bom ke arah mereka. "Jika Xiangnan bukan juara Liga Nasional, peluang kita tidak akan seratus persen."
Dengan itu, dia berjalan keluar dari ruang rapat sementara manajer membuka matanya lebar-lebar. "Maksud kamu apa? Apa artinya Hoshino? "
"Dia benar-benar serius." Wanita cantik itu tersenyum ketika dia berbalik ke teman satu timnya yang lain. "Apakah wakil kaptenmu menonton pertandingan Supreme Alliance kemarin?"
"Ah? Dia pergi? Saya tidak yakin, tapi dia tidak ada di asrama kemarin! ”
"Dia benar-benar pergi." Kecantikan itu membelai bibirnya. "Mengapa Aliansi Tertinggi tampak begitu menarik?"
Di luar di koridor, Hoshino tersenyum tipis ketika dia melihat foto seseorang yang sedang tersenyum saat dia bermain.
Dia benar-benar menginginkan kecocokan.
Ini adalah sisi Z yang belum pernah dilihatnya sebelumnya.
Di lantai dua rumah keluarga Qin, Bo Jiu melihat sekeliling. Tanpa mengenakan apa-apa, ia mengenakan jaket yang telah dilemparkan oleh Yang Mahakuasa di tepi kursi.
Dengan tinggi badannya yang tinggi, jaketnya bisa dengan mudah dilewatkan sebagai gaun untuknya.
Bo Jiu merasa perlu membersihkan seprai. Tidak mudah bagi Nyonya Zhang untuk membersihkannya karena siapa pun yang melihat noda merah yang menggelegar akan tahu apa yang terjadi.
Yang terbaik adalah menjaga situasi tetap tersembunyi.
Bo Jiu tidak hebat dalam pekerjaan rumah, karenanya, tindakannya tidak mulus atau lembut.
Putri berjalan di lantai kayu, merasakan bulunya meledak.
Orang ini tidak hanya melempar bantal, dia melemparkannya padanya! Apakah itu disengaja?
Selain itu, seberapa bisakah seseorang untuk tidak tahu cara menghapus seprai dari tempat tidur? Bahkan tuan lebih baik dalam hal itu, meow!
Qin Mo menyadari bahwa setiap kali dia kembali, kucing dan orang itu akan merencanakan sesuatu.
Putri meringkuk di sarangnya sendiri ketika Qin Mo tiba. Wajahnya mengesankan ketika dia menggigit tikus palsu seolah-olah tidak ada yang terjadi dan dia tidak menggigit sprei!
Bo Jiu mengangkat alis, dengan ramah mengabaikan pengkhianatan kucing tertentu. Selanjutnya, dia mengangkat pandangannya untuk menyaksikan Yang Mahakuasa.
Qin Mo yang cerdas pasti tahu apa yang terjadi. "Kamu bahkan tidak bisa menyelesaikan seprei?"
"Seorang siswa harus memiliki beberapa kekurangan." Bo Jiu mengangkat jarinya, menarik seprai.
Ketika kemerahan muncul, tatapan Qin Mo semakin dalam. Dia berjalan menuju kecantikan dengan rambut acak-acakan, yang berdiri di tepi tempat tidur. Dia mengenakan jaketnya, benar-benar telanjang di bawah, kakinya yang panjang ramping dan pucat, kontras dengan jaket hitamnya yang begitu menarik ...
