"Sayang, 🍆 sama punyaku besaran mana diameternya?"
"Kesukaanmu nih 🥕, tapi lebih suka punyaku kan ya. Secara punyaku lebih pajang."
"Taehyung berisik! Mau buat telor ceplok aja ribet amat, mana yang dibahas gak jelas." Protes Jungkook, risih juga sama pembahasan sang suami. Ya meskipun yang diutarakan ada benarnya👉👈.
"Hehe"
"Lagian ini bukan weekend, ngapain kamu dirumah?"
"Sesekali bos juga perlu bolos."
"Dih... Seenaknya."
"Iya tau kok kamu enak." Jawab Taehyung santai.
"TAEHYUNGgggggg!!!" Teriakan Jungkook dapat balasan tawa ngakak dari si lawan. Total terhibur. Padahal dia juga dapat lemparan snack. Kotor sih tapi seru. Selagi bisa membuat moment jadi yasudahlah.
Rabu pagi dengan suasana hangat yang mendamba. Sang kepala keluarga sibuk membuat sarapan yang entah hasilnya bagaimana dengan diawasi kesayangan di meja makan, lengkap dengan teh hangat dan sereal coklat untuk camilan.
"Yang... Bisa gak sih otakmu jangan 18 coret, nanti kalau si kembar dengar gimana?" Ucap Jungkook serius.
"Apaan sih serius amat, kan aku udah kepala empat jadi ya wajar dan Itung itung sex edu buat si kembar (☞ ͡ ͡° ͜ ʖ ͡ ͡°)☞"
"Au ah bodoamat Tae."
"Sensi amat kamu, lagi PMS ya?"
"Mau PMS mau gak kamu hobinya bikin emosi mulu. Udah belum masaknya. Lapar ini."
"Udah cantik, nih habisin dijamin enak gak keasinan. Dibuatnya dengan sepenuh hati lagi." Balas Taehyung seraya menyiapkan sarapan di hadapan si istri. Bahkan sang suami menawarkan menyuapi tapi ditolak keras sama Jungkook. Ya meskipun usia pernikahan udah lama tapi masalah ginian si hati lemah. Bayangkan disuapin, bibir diusap, di tatap intens sambil senyum dari orang seganteng itu. Eh maaf sebelumnya bukan bermaksud pamer, cuma mengutarakan saja hehe.
Cup
"Makasih suamiku udah bikinin sarapan."
"Ehem... Ya"
"Gemes banget sih pipinya merah." Jungkook sibuk uyel uyel gantengnya. Lucu lagi blushing padahal dapet kecup doang. Toh biasanya suka nyosor.
"Dih, itu buruan makan." Ucap sang suami sambil menyeruput kopinya. Bangsat Jungkooknya manis banget.
"Iya ini makan pak Kim yang terhormat. Oh ya si kembar belum bangun? Udah mau jam 8, mereka gak ada kelas online?"
"Tadi mereka bilang cuma ada kelas sore."
"Tadi?" Ucap Jungkook bingung, lho anak anaknya udah bangun, kok gak ngerusuh?
"Iya tadi waktu mereka izin mau lari pagi sekalian ngebasket di lapangan komplek. Mau susulin?
"Ayo. Pengen lihat kamu basketan juga."
"Lah, kamu terpesona aku gak tanggung jawab."
"Pede."
"Oke nanti aku lawan si kembar. Kalau aku menang, kamu jadi hadiahku." Tawar Taehyung.
"Hmmmm... Inget umur, baru mulai paling langsung encok." Canda Jungkook.
"Kita lihat nanti, sayang."
Taehyung jalan santai sambil gendong kesayangan di pundak. Katanya hitung hitung pemanasan sebelum basketan.
Lapangan kompleksnya deket kok, terhalang dua rumah aja dan lapangan ini favorit si kembar buat olahraga padahal dirumah juga ada. Mungkin sedikit tebar pesona, kan sayang muka cakep gak di pertontonkan.
"Mom, kok kesini?" Tanya hyungki. Sudah biasa Taehyung diabaikan:)
"Daddymu mau basketan lawan kalian, menangin ya. Nanti mommy tidur di kamar kalian 3 hari deh." Penawaran menarik untuk para bucin.
"Aye aye captain." Koor kembar semangat.
"Sayang, tadi gak gitu lho bilangnya." Taehyung protes, kan dia gak bisa bobo LDR sama cantiknya.
"Ya emang, tapi sekarang gini bilangnya." Balasnya penuh godaan. Jungkook ingin lihat ambisiusnya Taehyung lagi. Kalau gak diginiin pasti dia main main. Duh bangsatnya Taehyung dilapangan mau comeback sjsjsjsjsj. Dan sang istri sibuk menahan fangirling karena malu sama cebong dua.
"Yes, selamat menduda daddy untuk 3 hari" Seru kihyun menggebu gebu, dia yakin menang, toh mereka berdua atlit basket meskipun yang dilawan mantan kapten tapi sudah berumur.
Selamat malam,segini dulu ya😄
sehat selalu dan semangat 💜
