our marriage ✓

15

   Aku akan sangat-sangat senang. Ketika suatu saat nanti, dia meminta berpisah denganmu, Min Yoongi bajingan.

   Ayo, kita lihat Min Yoongi. Seberapa lama wanita itu akan bertahan dengan pria labil dan bajingan sepertimu, sialan.

   Perumpamaan yang serupa. Aku lagi-lagi menepis semua pikiran burukku itu. Aku yakin, istriku tidak akan begitu. Ia tulus mencintaiku, ia selalu bilang ia menyayangiku dan tak ingin kehilanganku. Ya, tidak mungkin, jika tiba-tiba istriku ingin meninggalkanku, kan?

   Setelah keluar dari lift gedung apartemenku, aku pun bergegas melangkahkan kakiku untuk segera tiba ke dalam apartemenku. Hatiku berdebar, aku tak sabar ingin segera melihatnya. Apa yang akan ia masak hari ini untukku, ya? Apa ia juga sudah menyiapkan air panas untukku?

   Langkahku terhenti setelah tepat berada di depan pintu. Jantungku semakin berdebar. Aku mengembangkan senyumanku, setelah aku kembali mengingat bagaimana wajah bahagia istriku ketika melihatku pulang lebih cepat hari ini.

   Pun aku menggapai kenop pintu, dan membuka pintunya secara perlahan. Setelah aku sukses memasuki apartemen, tapi aku tak menemukan keberadaan istriku. Aku pun melangkahkan kakiku ke dalam kamar. Tapi aku juga tak menemukannya.

   Aku terus mencari keberadaannya di seluruh ruangan apartemen, namun tiba-tiba aku terkejut, ketika melihat aliran darah muncul dari arah pintu dapur.

   Aku berlari menuju dapur dengan cepat, sampai rasanya jantungku seperti berhenti berdetak, setelah melihat istriku tergeletak di atas lantai, dengan bagian perutnya yang seperti ditusuk sesuatu berupa benda tajam, dan mengeluarkan banyak darah.

   Aku lekas membawanya ke dalam gendonganku, bermaksud untuk membawanya ke rumah sakit. Dan entah yang ke berapa kalinya, air mataku terus mengalir.

   "Si-siapa yang telah melakukan ini padamu, sayang?" Aku mempercepat kendaraan yang sedang aku kemudi, sesekali aku melihat keadaannya yang terlihat semakin parah.

   "Aku bersumpah, akan menuntut orang yang telah melakukan ini padamu. Bertahanlah untukku. Aku mohon."