by MC22
Based on: Maafkan Aku by Tiara Andini
///
"Kita udahan aja ya?" Tanya yang lebih muda terhadap pemuda di depannya.
Suara deru pendingin ruangan mengisi atmosfer di antara kedua pria tersebut. Menemani keduanya untuk menikmati malam terakhir sebagai sepasang kekasih
"Things didn't work out for us Hyunjin, dari awal kita sama-sama tau itu, ada hati lain yang harus kamu jaga," lanjut Seungmin dengan suara yang mulai bergetar
Hyunjin menghela napasnya panjang, tidak menyangkal perkataan Seungmin. Ia bisa dengar isak tangis dari pemuda di depannya, ingin rasanya ia dekap seungmin dalam pelukannya, hanya saja ia tahu ia tidak akan bisa.
Satu tahun. Sudah satu tahun kedua lelaki tersebut menyembunyikan hubungan dibalik publik, Hyunjin milik Jisung, seharusnya. Berawal dari sebuah senyuman yang membuat kedua hati jatuh hati, menjadi sebuah hubungan yang seharusnya tidak terjadi,
Keduanya merasa bahagia lewati waktu bersama, tanpa ingat mereka harus berpisah pada akhirnya, padahal mereka tau semuanya salah.
Pun Hyunjin tidak bisa memilih antara dua hati, yang mana hal itu menorehkan luka yang besar baik untuk Jisung maupun Seungmin.
Seungmin tak pernah ingin Hyunjin menjadi labuan untuk hatinya, ribuan cara Seungmin lakukan untuk hindari Hyunjin, Ia selalu tau perasaannya salah.
"Kamu yakin? Just give us some more time, Seung," pinta Hyunjin yang sesungguhnya tidak pernah ingin melepas Seungmin.
"Aku bisa lepasin Jisung kalau kamu mau." Hyunjin berusaha yakini surai cokelat kesayangannya
"No, Hyunjin, we were wrong since the beginning. I think it's time to let you go. Jisung temen aku, kamu tau itu, aku nggak mungkin lebih jahat dari ini dengan membiarkan kamu milih aku," jawab pemuda si Kim
Seungmin rasakan hatinya begitu sakit tatkala mengucapkan deretan kalimat barusan. Ia bahkan tidak tahu cara untuk melanjutkan hidup tanpa Hyunjin di sisinya.
Namun di balik kalimat yang ia ucapkan, Seungmin sangat berharap Hyunjin memilihnya, tapi tidak, pemuda kelahiran September itu tidak ingin menyakiti sahabat sejak sekolah atasnya.
Selain itu, Seungmin terlalu sakit ketika menyaksikan Hyunjin mencumbu bibir pemuda Han di depan banyak orang dan di hadapannya sendiri, memang tidak seharusnya ia merasa sakit, ia tau itu
Seungmin menatap Hyunjin dengan senyum yang terpatri di bibirnya
"Makasih buat satu tahunnya selama ini, aku ngerasa jadi orang paling beruntung di dunia karena udah miliki kamu di hidupku. Aku bahagia. Tolong lupain aku setelah ini, kamu harus jaga Jisung—"
Hyunjin meraih tengkuk Seungmin dan menempelkan bibirnya ke bibir lelaki Kim bahkan sebelum dia menyelesaikan kalimatnya.
Hyunjin bisa rasakan pipinya terdapat air mata miliknya dan milik seungmin yang bersatu. Tidak ada lumatan penuh nafsu, hanya kecupan sebelum akhirnya mereka berpisah
"I'm so grateful to have you Kim, I won't forget you, you're the best that I ever had. Please take care of yourself, jangan terlalu sering makan es krim, kamu tau kamu gampang sakit kan? Jangan kerjain tugas terlalu larut, makan yang teratur ya, udah nggak ada aku lagi yang bisa jagain kamu." pesan Hyunjin untuk terakhir kalinya
Manik Seungmin terus mengeluarkan cairan bening ketika mendengar ucapan lelaki Hwang, begitu pula dengan Hyunjin, keduanya terlalu berat untuk saling melepas, keduanya saling mencinta.
"So, goodbye Hwang. I love you, I always wish for your happiness"
Di bawah bulan yang menerangi malam, keduanya mengucapkan salam perpisahan sebelum menjalani hari yang jauh berbeda dibanding hari sebelumnya. Biarlah ini menjadi rahasia kecil yang mereka simpan sebagai kenangan tanpa harus dilupakan.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
SPICA FOR YOU
Fanfictionspica (n.) bintang paling terang di rasi virgo. seungmin's birthday project © seungjinpedia, 2020 © cover by spearbae