Warning⚠
Mature Content ⚠
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Omegaverse! Bxb! Mpreg!
Bijak dalam membaca!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Heat Yeonjun berhenti pada hari ke 5, sekarang Yeonjun sedang menatap tajam Soobin yang sedang fokus mengerjakan tugas kuliahnya di laptop. Apa-apaan alpha tinggi itu, ia baru selesai menggagahinya semalaman tapi sekarang Yeonjun malah dianggurkan.
"Soobin" renggeknya
"Hmm"
Ck. Alpna itu bahkan tidak meliriknya sedikitpun, dengan perasaan kesal Yeonjun beranjak menuju dapur untuk mengambil manisan favoritenya. Omega itu duduk di sofa depan Soobin dengan setoples manisan dipangkuannya, ia duduk menyilangkan kakinya diatas sofa tanpa peduli mungkin saja Soobin melihat tubuh bagian bawahnya yang masih dipenuhi bercak keunguan karena switter hitamnya tersingkap.
"Choi Yeonjun" Omega itu tidak menghiraukan sang alpha yang menggeram marah, ia terlalu asik memakan manisannya.
"Yak! " Yeonjun memekik marah saat Soobin merebut topes manisan di pangkuannya "Kembalikan Soobin"
Soobin menggelengkan kepalanya, alpha itu semakin menjauhkan toples manisan itu dari jangkauan sang omega, alpha itu menyeringai saat Yeonjun mengerucutkan bibir tebalnya.
'Ngambek ternyata' Soobin terkekeh pelan membuat sang omega semakin melotot lucu
"Sudah kubilang pakai celana Choi Yeonjun" Soobin bergunam pelan, tangannya menbenarkan letak switter sang omega
"atau setidaknya pakai celana dalam, kau tidak takut ku serang? "Sang omega menggeleng, ia mengalungkan tangannya pada leher alphanya menbuat jarak keduanya semakin dekat "Aku siap untuk diserang" bisiknya seduktif, Yeonjun melingkarkan kakinya melilit pinggang sang alpha, omega itu terkekeh senang saat merasakan milik sang alpha sudah terbangun di balik celana training.
Omega Choi kau menggali kuburanmu sendiri.
---
Yeonjun menolak turun dari pangkuan Soobin, ia mengeratkan pelukannya pada leher sang alpha, wajahnya ia benamkan di perpotongan leher sang alpha guna menghirup aroma menyegarkan alphanya.
"Aku harus mengerjakan tigasku Yeonjun" bujuk Soobin namun sang omega menggekengkan kepalanya tak setuju, ia suka dengan posisinya saat ini, tubuhnya menyatu dengan sang alpha tanpa terhalang apapun.
"Nilaiku terancam kalau tidak segera dikumpulkan" Yeonjun kembali menggeleng membuat Soobin menghela nafas lelah, bagaimana lagi cara untuk membujuk omeganya ini.
"Yasudah kerjakan saja, laptopmu ada diatas meja" Soobin pasrah, ia berpindah duduk di karpet agar menudahkannya mengerjakan tugas, Soobin menggeram pelan saat miliknya tak sengaja bergerak di dalam saja karena pergerakannya barusan.
'Choi Yeonjun sialan' Soobin memaki dalam hati, tapi ia berusaha untuk memfokuskan otaknya pada tugas, lupakan Yeonjun yang masih telanjang di pangkuannya, lupakan miliknya yang masih bersarang nyaman di dalam sang omega, sekarang tugasnya lebih penting.
Soobin berhasil fokus pada tugasnya meninggalkan Yeonjun yang asik dengan aktivitas menghirup aroma sang alpha, Soobin bahkan tidak menyadari kalau lengan Yeonjun berpindah membelai lembut tanda mate di dadanya. Omega itu terkikik geli saat mendapi tanda bekas gigitannya yang terlihat kontraks dengan warna tanda mate yang berwarna hitam. Wajah Yeounjun merona saat mengingat suara geraman sang alpha saat ia memberikan tanda itu.
Yeonjun terlalu asik dengan aktivitasnya tanpa terasa ia bergerak dan membuat sang alpha menggeram saat merasakan miliknya kenbali menumbuk titik terdalam sang omega.
"Omega!"
"O_O"
Yeonjun kembali memekik keenakan saat Soobin kembali menggagahinya.
---
Yeonjun memasang pupy eyes andalannya tapi Soobin masih tetap menggeleng tanda menolak.
"Pulang sekarang" Alpha itu berucap penuh penekanan di sertiap katanya, membuat sang omega merajuk tak terima.
"Biarkan aku menginap semalam lagi" renggekan Yeonjun hanya dianggap angin lalu oleh Soobin, bahaya kalau omega itu kembali menginap disini, bisa-bisa Soobin tidak lulus karena melalaikan tugas kuliahnya.
"Tidak. Aku sudah memanggilkan taxi dibawah, jadi selamat sore" Yeonjun mengepalkan tangannya, omega itu membuat gestur menonjok pada pintu apartement yang tertutup. Alphanya itu sungguh tega, padahal ia kan tidak mengganggu. Dengan lesu Yeonjun berjakan menuju lift, ia akan pulang jika itu keinginan sang alpha.
Disisi lain, Soobin mengusap dadanya menenagkan diri. Sebenarnya Soobin tidak sejahat itu mengusir matenya pulang, tapi kalau tidak seperti ini Soobin yakin rut nya akan datang dalam waktu dekat, mengingat omeganya itu selalu menggodanya disetiap kesempatan.
"Sekarang mari kita selesaikan tugas sialan itu" Gunamnya sebelum membuka laptop dan tenggelam dalam tugasnya
-Tbc-
Ps: Maaf kalo terlalu frontal. .. . Hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
MintChoco ( SooJun )
FanficKisah Choi Soobin alpha tinggi dengan aroma mint dan Choi Yeonjun omega tampan beraroma coklat. "Jadi kapan kita matting? " -Choi Yeonjun. Warning! Soojun Area! Don't like? Go Away!