Part 27

14 7 0
                                    

Happy reading guys💚
Maaf typo

●~~~●~~~●~~~●

"Lo ikut ke Tangerang Jo?" Tanya Caramel di tengah perjalanan.

"Ngomong juga lo akhirnya." Ucap Jonathan mengabaikan pertanyaan Caramel.

"Maaf deh, gue cuman mencerna aja apa yang terjadi tadi." Ucap Caramel sambil menatap keluar jendela.

"Lo kenal sama cewe itu?" Tanya Jonathan.

"Kenal."

"Siapa?"

"Sahabat dia sama Bang Nuel."

"Dan lo cemburu sama sahabatnya?"

"Dikit."

"Lebay lo Mel, emang nya lo sama Geo gak pernah suapin-suapinan?"

"Engga, setau gue."

"Heleh, yaudah lah ya Mel. Mereka sahabatan dan gue rasa emang cowo lo bener-bener real sayang sama lo doang kok."

Caramel menatap Jonathan sekilas sebelum akhirnya ia kembali menatap keluar jendela.

"Kalau gue kasih tau sesuatu, kira-kira lo bakalan marah gak ya?" Ucap Jonathan yang berhasil membuat Caramel menoleh ke arahnya.

"Sesuatu apa?" Tanya Caramel penasaran.

"Inget kejadian dimana lo dan gue ketemu di cafe tanpa sengaja?"

"Iya inget."

"Bukan karna anak perempuan gak boleh berkeliaran di jam sembilan, tapi karna gue liat cowo lo lagi sama cewe tadi."

"Kok lo gak kasih tau gue saat itu juga."

"Karna gue tau lo lagi galau, ya kali gue kasih tau kalau cowo lo lagi jalan sama cewe. Apa lagi kan saat itu gue belum tau kalau tuh cewe ternyata sahabatnya."

"Hm.. berarti dia bohong tentang meeting?"

"Jangan asal nuduh, mending selesaiin masalah kalian. Bukan malah kayak bocah, masalah di biarin numpuk ampe salah satu dari kalian nanti minta putus."

Caramel hanya diam dan memejamkan matanya, ia merasa mengantuk saat ini dan memilih untuk beristirahat terlebih dahulu.

●~~~●VOTE●~~~●

"Mel bangun, nih udah sampe." Ucap Arsen sambil menepuk pelan pipi Caramel.

"Gendong aja kali ya?" Tanya Jonathan.

"Gila lo, dah punya cowo nih anak." Jawab Arsen.

"Nih masalahnya dah sejam kita nunggu dia bangun, sekarang dah jam sebelas. Kapan lagi kita balik." Ucap Jonathan.

"Lagian lo ngasih saran bangunin nya secara halus, gue tau nih anak kayak gimana. Dia gak bisa dibangunin halus." Ucap Arsen yang mengambil botol minum di mobilnya.

THE JOURNEY 2 [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang