Happy reading guys💛
Maaf typo●~~~●VOTE●~~~●
Kini di meja itu bertambah satu orang, yaps Jonathan terpaksa duduk di meja Caramel karna Caramel memintanya menemaninya untuk cerita kepada teman-temannya.
Alasan Caramel sih katanya mereka semua suka sama Jonathan karna tadi gak sengaja ngeliat Jonathan lagi menatap meja ini.
"Jadi?" Tanya Bunga.
"Dia temen SMA gue." Jawab Caramel.
"Serius?! Beneran nih?!" Tanya Nada penuh semangat.
"I--iya." Jawab Caramel bingung.
"Hua, gue masih ada kesempatan guys." Ucap Nada senang.
"Hah? Kesempatan apa?" Tanya Caramel, Cilla, Bunga dan Ratu serempak.
"Kesempatan jadi bebepnya." Bisik Nada pada Bunga yang duduk di sampingnya namun masih bisa di dengar yang lain.
"Gak waras lo." Ucap Bunga.
"Namanya siapa?" Tanya Nada mengabaikan ucapan Bunga.
"Nathan." Jawab Jonathan dingin.
"Eh? Kok jadi dingin." Ucap Nada.
"Anaknya emang gitu. Guys, kalo gue pamit duluan kalian marah gak?" Ucap Caramel.
"Kenapa?" Tanya Bunga.
"Mau kemana lo?" Tanya Ratu.
"Ada urusan sama Nathan." Jawab Caramel.
"Ih Kar, masa lo dah mau pergi aja sih. Baru juga gue kenalan." Ucap Nada.
"Ya elah Nad, biarin aja sih." Ucap Cilla.
"Yodah Kar, gapapa kalo emang mau pergi." Ucap Ratu.
"Serius? Maap ya padahal tadi gue yang ajak main tapi kalian yang gue tinggal duluan." Ucap Caramel.
"Biasa aja kali Kar, kaya sama siapa aja." Ucap Bunga.
"Yaudah guys, gue pergi dulu ya. Pesenan gue dah gue bayar tadi jadi bye semuanya." Ucap Caramel yang sudah berdiri bersama Jonathan.
Mereka mengangguk, Caramel dan Jonathan pun berjalan ke arah meja teman-temannya untuk mengambil tas miliknya.
"Eits, sapa nih Nat?" Tanya salah satu teman Jonathan.
"Wih trik lo apaan sampe bisa bawa satu." Ucap temannya Jonathan lagi.
"Bacot lo semua, gue duluan." Ucap Jonathan sambil meletakan dua lembar seratus ribu di meja.
"Mau kemana lo?" Tanya teman Jonathan.
"Pergi, duluan." Ucap Jonathan sambik menarik lengan Caramel untuk keluar dari cafe.
"Gue bawanya motor, gapapa?" Tanya Jonathan sambil menatap Caramel.
"Yaelah Jo, sans aja sih sama gue." Jawab Caramel.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE JOURNEY 2 [ON GOING]
De Todo"Because this is reality not a beautiful dream" Kisah kelanjutan THE JOURNEY 1 "Untuk meraih kesuksesan janganlah berharap pada mimpi indah, karena mimpi hanyalah kembang tidur. Keluarlah dari mimpi indah itu dan kejarlah impianmu." Itu lah prinsip...