It's Me

It's Me|67

••
Seorang pemuda dengan masih menggunakan baju khas sekolah nya tengah mengendarai motor sport nya dengan santai.Entahlah baginya hari ini terlalu banyak kejutan untuk nya

Mata nya sesekali melihat melihat-lihat keramaian ibu kota di waktu malam.Padahal malam ini bukanlah malam Minggu tetapi ia melihat banyak sekali pemuda-pemudi seperti nya yang tengah berjalan untuk menikmati suasana ibu kota di tengah malam

Tetapi seketika dari kejauhan pandangan nya tidak sengaja menatap sosok yang sangat ia kenali.Pemuda itu berniat untuk memberhentikan motornya ketepi jalan kemudian matanya kembali menatap sosok itu

Iya! Dia tidak salah lagi itu adalah kekasihnya yang tengah bersama dengan .... pemuda lain?

Tidak-tidak! Pemuda itu langsung menggelengkan kepalanya berusaha menepis pikiran-pikiran negatif di kepalanya.Ia berusaha berpikir positif tentang kekasihnya itu.Tetapi seketika pikirannya kembali memutar ucapan sahabatnya beberapa saat lalu

FLASHBACK ON

Setelah terjadi perkelahian antara Agatha, GOS dan Farel di taman panti tadi mereka harus merasakan ceramah dari ibu Wati berjam-jam

Dan sekarang setelah acara ceramah masal itu Farel dan GOS masih berada di depan pintu ruangan tempat mereka mendapat ceramah masal tadi.Sementara Agatha ia lebih dulu menuju parkiran karena ia sungguh sudah sangat muak dengan farel

"Kita emang gak tau apa detail masalah Lo sama Agatha di masa lalu tapi jujur kita kecewa sama sikap Lo yang mudah banget main tangan apalagi sama cewek! Oke gak masalah gue akuin kalo kita itu bandel!  biang onar! Suka tawuran Sama balapan liar tapi satu peraturan yang sangat fatal kalo di langgar yaitu berani nyakitin cewek"Ucap Bara panjang lebar.Sementara Farel ia hanya diam karena sedari dulu ia sudah tau peraturan itu jadi dia gak masalah dengan hukuman yang akan di berikan GOS kepadanya.Tetapi ketika mendengar ucapan Bara setelah nya tubuh farel langsung menegang

"Jadi dengan berat hati gue Bara sebagai ketua dari GOS mengeluarkan Lo dari anggota GOS"

Farel terdiam seraya menatap Bara dan GOS bergantian dengan tatapan tidak percaya

Iya farel akui kalau ia sudah salah karena melanggar aturan dalam GOS dan ia siap untuk menerima hukuman yang akan di berikan kepadanya.Tetapi untuk di keluarkan dari GOS sama sekali tidak terlintas di dalam pikirannya

Bara menepuk-nepuk bahu Farel dengan pelan lalu setalah nya ia langsung pergi dari hadapan farel

"Gue tau Lo kecewa sama keputusan Bara tapi gue harap Lo paham karena seorang lelaki harus berani menerima resiko atas apa yang ia perbuat"Ucap Dion seraya tersenyum kecil kearah Farel kemudian pergi menyusul Bara

"Thanks untuk tiga tahun ini,gue harap Lo selalu bahagia"ucap Kevin juga menepuk-nepuk bahu Farel lalu pergi menyusul Bara dan Dion

"Sebenarnya gue gak nyangka kita bisa kek gini tapi dari yang Lo lakuin sama Agatha tadi mampu membuat gue kecewa sama tindakan Lo,Ingat bro seorang lelaki sejati tidak akan pernah berani mengangkat tangannya untuk menyakiti wanita! Gue harap setelah ini Lo belajar dari kesalahan"ucap Adrian lalu juga ikut berlalu dari hadapan Farel

Kini tinggal Farel dan Jordi di sana.Farel menatap Jordi yang nampak diam seraya menatapnya

"Lo juga mau nyudutin gue Jor?"tanya Farel yang mendapat gelengan dari Jordi

"Enggak! Gue cuma mau kasih tau Lo aja kalo cewek yang selalu Lo bangga-banggain itu bukan cewek baik!"

"Kalo Lo cuma mau jelek-jelekin cewek gue lebih baik Lo pergi aja deh jor karena Lo itu gak ada bedanya sama mereka"

"Coba Lo pikir! Bagaimana seorang cewek itu bisa di sebut baik sementara ia dengan tega merebut cowok yang dia sendiri tau kalo itu adalah kekasih sahabatnya sendiri? Kalo sama sahabatnya aja dia berani berkhianat, apa kabarnya sama Lo yang cuma pacarnya? Inget bro cinta boleh tapi jangan bego hanya karena cinta! Pikir!!"ucap Jordi pedas lalu ia juga ikut pergi meninggalkan farel yang termenung memikirkan ucapan Jordi

FLASHBACK OFF

Farel menghusap wajahnya dengan kasar.Entah kenapa ia merasa sedikit kecewa dengan Gita

Lalu ia menekan sebuah nomor sampai sebuah suara menyambut Indra pendengaran nya

"Halo"

"Iya sayang?"

Yap farel menelpon Gita seraya matanya sesekali menatap Gita yang tengah bersama dengan seorang cowok di seberang sana.

Dapat farel lihat kalau Gita sedikit pergi menjauh dari cowok itu ketika mengangkat telpon darinya.Lalu terlintas ide untuk melihat kejujuran dari Gita

"Kamu dimana"

Dalam diam Farel berdo'a semoga Gita jujur dengannya.Ia sangat takut untuk-

"Aku lagi di rumah nenek aku yang,soalnya nenek lagi sakit"

Damn!!

Sudah! Farel kecewa dengan Gita

"Oh emangnya rumah nenek kamu sekarang udah pindah ke warung sate ya?"

Mendengar ucapan Farel sontak Gita langsung diam membeku.Ia langsung menolehkan kepalanya kekanan dan kekiri untuk melihat apakah seseorang itu ada

Dan betul!!

Tepat di seberang jalan Gita dapat melihat farel yang juga tengah menatap kearah nya dengan ponsel yang berada di dekat telinganya.Farel tersenyum sinis menatap Gita

Sementara Gita sudah berkeringat dingin

"Y...y..yang aku bisa jelasin! Ini gak sep-"

"Kita putus!"

••
Vote & coment!!
Follow Instagram aku
@abeliyagsn_