HAI HAII...
AKU CAME BACK YA..
AKU DOBLE UP LO.
BAIK KAN AKU..
HAPPY READING.
________________________
" Pa...mann...be benar..kah i tu ka..mu?."ucapku hampir tak percaya.
Sedangkan pria yg aku tau dia adalah paman baju putih alias pangeran young Shan masih diam membeku.
Matanya menatapku tak berkedip." GREBBB!!."
Lalu tanpa ku sadari,,dengan gerakan yg sangat cepat paman baju putih menarik tubuhku dan membawaku ke dalam pelukkanya..memelukku erat..bahkan terlalu erat.
" OOhhh...pangeran young Shan...lepaskan a akhu.." protesku.
Kurasakan pelukannya begitu erat dan menyesakkan dadaku.
Sehingga dadaku terasa sesak dan sulit untuk bernafas.Namun pangeran young Shan tidak mengindahkan ucapanku.
Bahkan pria itu semakin mengeratkan pelukannya.
" Shien...akhirnya aku menemukanmu." Bisiknya.
Aku terdiam untuk beberapa saat.
Dan berpikir,jadi selama ini pangeran young Shan mencari keberadaanku hingga sampai ke duniaku ini.
" Bagaimana ini bisa terjadi??.. bagaimana pangeran dari negri Joseon yg hidup ratusan tahun yg lalu bisa hijrah ke duniaku..dan ini nyata bukan mimpi."
Pangeran young Shan mengamati wajahku tanpa kedip..lalu menangkup wajahku.
" Ini benar kau...oh Shien..betapa senangnya aku." Bisiknya dan kembali memelukku.
" Lepaskan pelukanmu..ku mohon..banyak orang yg menonton kita." ucapku.
Karena memang ku lihat banyak mata yg sedang melihat kami saat ini.
Bayangkan betapa malunya aku di peluk seorang pria di tengah keramaian..yaitu pasar.
Aku tidak tau Semerah apa wajahku menahan rasa malu.
" Tidak Shien..kau tau betapa aku tersiksa karena kehilanganmu..aku sudah lama mencarimu." Bisiknya lagi.
Tiba tiba.
BUGH!!...BUGH!!... BUGH!!
Pukulan bertubi tubi mendarat di punggungnya.
" Lepaskan nonaku!!... Lepaskan brengsek!!." Teriak perempuan yg ku tau itu adalah lipe pelayanku.
Rupanya Lipe begitu marah karena melihatku sedang tidak suka dipeluk oleh pria lain dan berusaha melepaskan diri dari pelukan pria yg di ketaui adalah tukang sayur langganannya.
Namun anehnya,, biarpun badannya di pukul dengan tas belanjaan lipe yg berat dan keras.
Pria kekar itu seakan tak merasakan kesakitan,,bahkan pria itu tak bergeming sama sekali.
Malah semakin erat memelukku.
Walau tubuhnya terus saja di pukuli dengan menggunakan tas lipe." Hei nak young Shan..lepaskan gadis itu..dia sepertinya kesulitan bernafas." Teriak nenek tua yg kebetulan melihat ku berusaha melepaskan diri darinya dan sulit bernafas.
Mendengar itu..pangeran young Shan langsung melepaskan pelukannya.
" Kau tidak apa apa Shien..maafkan aku." Ucapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MENDADAK JADI PUTRI BANGSAWAN.
FantasiaBagai di samber gledek di siang bolong. tepat di usiaku yg baru saja menginjak angka 17 Tahun. ke dua orang tuaku sudah menginginkan aku segera Bertunangan dengan sang pewaris tunggal , atau putra satu satunya sang bos pemilik perusahaan tempat papa...