M2H - 17

326 33 0
                                    

Pagi ini Jaebeom tengah mengemasi barang-barang milik Jinyoung. Sementara Jinyoung sedang duduk di atas ranjang sambil memperhatikan suaminya yang tengah berkemas. Sebenarnya Jinyoung ingin mengemasi barangnya sendiri karena ada beberapa barang penting yang Jaebeom tidak boleh ketahui termasuk ramuan penyubur kandungan yang kemarin ia beli bersama Bambam namun Jaebeom keukeuh melarang Jinyoung melakukannya dan menyuruh istrinya itu untuk duduk manis di ranjang sambil memperhatikannya. Jika sudah begitu, Jinyoung tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

Jadi, setelah obrolan panjang di meja makan ketika sarapan tadi Yunho mengijinkan Jinyoung untuk ikut bersama Jaebeom kembali ke Seoul dan tentu perubahan pikiran Yunho tersebut di pengaruhi oleh ucapan sang istri. Yunho yang memang sangat menyayangi Jaejoong mau tidak mau mengabulkan keinginan pemilik hatinya itu meskipun ia sendiri tidak rela.

Tidak apa, asal kedua orang yang ia cintai bahagia. Tapi jika Jaebeom berani kembali menyakiti Jinyoung, maka ia sendiri yang akan turun tangan.

"Sayang, lingerie ini mau di bawa tidak?" Tanya Jaebeom yang kini memperlihatkan lingerie yang ia belikan dulu sebagai hadiah ulang tahun Jinyoung.

"Oppa, mau aku pakai itu?" Jaebeom mengangguk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oppa, mau aku pakai itu?" Jaebeom mengangguk.

Memang modelnya cukup simpel tapi Jaebeom suka. Entah mengapa jika Jinyoung memakai itu, Jaebeom benar-benar terangsang hebat. Miliknya langsung berdiri tegak dan kokoh apalagi saat melihat samar-samar lekuk tubuh Jinyoung yang tertutupi lingerie tersebut membuatnya tidak tahan ingin segera menggagahi istri manisanya itu sampai pagi.

"Coba pakai sekarang, sayang" Jaebeom memberikan lingerie tersebut pada Jinyoung dengan senyum mesumnya.

Jinyoung menggeleng, "Tidak mau"

Jaebeom bangkit kemudian duduk di samping dan menarik Jinyoung hingga istrinya itu duduk di pangkuannya. Jinyoung pun sontak mengalungkan kedua tangannya ke leher Jaebeom.

"Kenapa tidak mau, hm? Mau jadi istri yang duhaka karena tidak mau melayani suamimu ini manis?" Ujar Jaebeom dengan deep voicenya membuat Jinyoung meremang seketika.

Jinyoung tersenyum kemudian mengusap lembut rahang tirus Jaebeom. Sebenarnya ia sangat ingin tetapi ia harus mencegahnya karena ia yakin jika suaminya itu tidak akan pernah berhenti apalagi jika dirinya memakai lingerie tersebut, bisa-bisa mereka tidak akan jadi kembali ke Seoul. Namun ia juga berpikir kalau mereka sudah kembali ke Seoul, mereka tidak akan bisa melakukannya karena ia yakin suaminya itu akan menghabiskan waktunya dengan Youngjae terlebih wanita itu kini sedang mengandung buah hati Jaebeom. Jadi, mengundur waktu beberapa jam untuk melayani nafsu suaminya itu mungkin akan lebih baik.

"Bukan begitu hanya saja aku takut kita kebablasan dan tidak jadi pergi ke Seoul, bum"

Jaebeom tersenyum kemudian mengelus pinggang Jinyoung sensual lalu turun ke bagian paling menonjol di tubuh sang istri dan meremasnya.

Man 2 Heart (JJP Version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang