Ps; tolong baca notes di bawah 😊
Happy reading~
*****
Dalam kurun waktu yang lama saat ini adalah kali keempat Jaebeom bertemu dengan Jackson. Pertama kali saat kuliah dulu, kedua saat ia menikah dengan Jinyoung, ketiga saat ia menikahi Youngjae dan keempat adalah hari ini. Jaebeom menghadiri rapat perusahaan yang di selenggarakan oleh perusahaan Jackson yang sudah bekerja sama dengan perusahaannya. Tidak ada yang salah sebab urusan perusahaan dan kehidupan pribadi sungguh berbeda dan memang tidak bisa di campur adukkan satu sama lain. Jaebeom bukan orang yang bodoh untuk melepaskan sebuah peluang bisnis yang cukup menguntungkan begitu pula Jackson.
Jaebeom menatap datar sosok Jackson yang berada di depan. Ia kembali teringat apa yang di lakukan istrinya dan juga Jackson. Tanpa sadar Jaebeom berdecih membuat sekertaris nya yang ada di samping menatap tak enak. Ia tau sekali bahwa mood atasannya saat ini sedang tidak baik.
Sepanjang rapat berlangsung Jaebeom hanya diam dan memperhatikan. Ia yang biasanya memberi masukan atau sekedar menyetujui beberapa pengajuan pun kini tampak diam saja. Ia tetap menangkap semua maksud di rapat tersebut namun moodnya terlanjur anjlok membuatnya ingin segera meninggalkan tempat ini. Hingga begitu Jackson selaku pemilik perusahaan menyelesaikan ucapannya Jaebeom pun bangkit kemudian merapihkan pakainnya.
"Saya permisi"
Jaebeom pun dengan santai melenggang pergi melewati peserta rapat lainnya yang kebingungan. Di belakangannya sang sekertaris membungkuk sopan lalu mengikuti atasannya.
"Tunggu sebentar tuan Im!"
Jaebeom berhenti berjalan kemudian berbalik, "Ada apa?"
"Bisakah kita bicara sebentar?"
Dan keduanya kini sudah berada di ruangan Jackson dengan pria tampan itu duduk di kursi kebesarannya. Jaebeom hanya menatap datar sosok yang ada di hadapannya. Sekertaris nya sudah ia suruh untuk kembali ke kantor terlebih dahulu.
"Ada apa? Cepat katakan, aku tidak punya banyak waktu"
"Santai saja lah, Beom. Kau mau minum dulu? Biar sekertarisku pesankan untukmu"
"Tidak, terima kasih!"
Jackson menyeruput ice americano nya dengan santai. Bahkan pria itu menyandarkan punggungnya.
"Baiklah--- oh iya, Jinyoung apa kabar?"
Jaebeom menatap tajam Jackson, "Untuk apa kau menanyakan kabar istriku?"
"Tidak, aku hanya merasa kesulitan sebab beberapa hari ini tidak bisa menghubungi istrimu itu sama sekali. Nomornya saja bahkan tidak aktif. Sepertinya ia memblokir nomorku" jawabnya santai seolah tidak takut pada Jaebeom yang sudah menguarkan aura hitamnya.
"Kalau begitu kau tidak usah repot-repot menghubunginya lagi. Ia baik-baik saja dan jangan ganggu kehidupan kami lagi. Sudah cukup selama ini kau jadi pengganggu di hidup kami. Sadarlah, Jack. Jinyoung tidak akan pernah bisa kau miliki. Ia hanya tercipta untukku, ia milikku" ujarnya dingin.
Jackson menyeringai, "Benarkah? Mengapa kau percaya diri sekali, Beom? Bagaimana jika akhirnya Jinyoung pergi meninggalkanmu dan memilihku?"
BUG
Jackson terguling dari kursinya saat pukulan telak Jaebeom mengenai rahang tegasnya. Sementara Jaebeom mengatur nafasnya yang berburu cepat sebab emosi akan sosok pria yang ada di hadapannya.
"Dalam mimpimu, brengsek! Sebelum itu terjadi akan ku pastikan kau enyah dari muka bumi ini" Jaebeom menyisir rambutnya ke belakang kemudian pergi meninggalkan Jackson yang menyeringai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Man 2 Heart (JJP Version)
FanfictionIm Jaebeom dengan dua hati. Yang satu untuk Park Jinyoung dan satu lagi untuk Choi Youngjae. Dan keduanya adalah istri sah Im Jaebeom. Highest Ranking : #1 Bnyoung in Oct 8 2020 #2 Jjp in Oct 8 2020 #1 Ars in Oct 8 2020 #8 Bnio...