Chapter 1 (Sang Kapten Telah Datang)

326 32 24
                                    

Gadis yang memiliki mata kanan merah dan kiri kuning itu pun langsung menuju ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya. Setelahnya tanpa mengeringkan wajahnya ia langsung kembali ke kamarnya dan mengganti baju piyama khas Eropa dengan baju bajak laut wanita.

Gadis berambut merah gelap itu langsung mengambil sebuah jaket merah dan topi kapten bajak laut yang berwarna merah, yang tergantung oleh paku yang menempel di dinding.

Sebelum mengenakan topi khas kapten bajak laut, ia mengikat rambutnya dengan tipe ikat rambut Twintail Rabbit Style.

Setelah semua persiapan yang anggap ia penting dengan mengakhiri topi kapten berwarna yang ia pakai, ia pun langsung  menuruni sebuah tangga yang berada di ujung kiri bawah tempat tidurnya.

Anak tangga demi anak tangga yang ia pijak, decitan demi decitan dari suara kayu, ia telah sampai di dasar ruangan tersebut. Dimana tempat tersebut adalah salah satu bar terkenal di pulau New Port.

"Ahoooyyy, selamat pagi semuanya!"

Marine memperlihatkan wajahnya terlebih dahulu dengan tangan kanannya yang melambai.

"Yoo Marine! Selamat pagi!"

"Selamat pagi Marine!"

"Pagi Marine!"

"Marine, ayo cepat berikan Rum terbaik!"

Teriakan dari para bajak laut dan perompak bersorak untuk Marine yang telah terbangun dari alam mimpinya, begitu keras dan ramai. Seakan seperti sang raja yang telah turun dari singgasananya untuk menemui rakyatnya.

Marine pun turun sepenuhnya dan langsung berada di meja kasir bar yang sudah ditempati oleh seorang wanita.

"Selamat pagi, Bi Ovi." .

Wanita itupun langsung menoleh ke arah Marine yang berada di sebelah kirinya itu.

"Aaahh, selamat pagi Marine."

Marine pun langsung mencondongkan tubuhnya ke depan dengan dagunya yang ia elus elus.

"Hmmmm, sepertinya kau sedang dalam keadaan semangat membara yaa Bi Ovi?"

Ovi pun langsung menoleh ke arah Marine dengan ekspresinya yang sangat terkejut.

"Eh, apakah sangat terlihat?"

Marine tidak menjawabnya sama sekali, melainkan langsung mendekat ke arah sebelah kiri Ovi itu dan langsung membantunya menyiapkan gelas.

"Hari ini, Zack pulang yaa?"

Ovi masih tetap menoleh ke arah Marine dan langsung tersenyum manis dengan mata tertutup.

"Tentu saja, karena itu. Bar ini harus terlihat bersih dan rapih untuk kedatangannya."

Marine pun langsung menoleh ke arah Ovi dan langsung meraih kedua tangan Ovi.

"Karna itu, aku akan membantumu, Bibi."

Secara tiba tiba ada dua orang pria berotot dengan kepalanya yang tak memilki rambut mendatangi mereka dan langsung duduk.

Salah satu pria botak yang berkulit putih langsat langsung mencondongkan wajahnya ke arah mereka berdua.

"Kudengar Zack akan pulang hari ini?"

Marine pun menaruh sikunya di meja kasir bar dengan mencondongkan tubuhnya ke depan.

"Lebih tepatnya siang ini, Siryo."

Pria botak yang memiliki kulit sawo matang pun memasuki percakapan.

"Pencapaian apakah kali ini yang dia raih?"

"Tidak setiap pulang dia memiliki pencapaian, Kuryo!"

Houshou MarineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang