Part 20

2.7K 274 31
                                    

Hoseok terkejut mendengar namanya dipanggil dan saat dirinya menoleh, Jimin dan Taehyung berdiri tepat disampingnya. Ia terdiam karena tak tau harus melakukan apa. Berbeda dengan Yoongi yang tampak biasa saja dan malah melanjutkan makannya.

"Jimin, Taehyung..." Ucap Hoseok.

"Kau... Kenapa bersama ssaem?"

"Eungg..."

Jung Hoseok mencubit paha si Min agar dirinya membantu mencari alasan. Yoongi langsung menghentikan makannya dan menyuruh kedua murid di hadapannya duduk sebelum ia menjelaskannya.

"Ssaem, mengapa anda bisa makan malam dengan teman kami?"

"Kami tinggal serumah." Ujar Yoongi. Hoseok langsung membulatkan matanya dan menatap suaminya. Dia ingin memberitahu mereka ya!?

"Loh? Bagaimana bisa!?" Tanya Jimin kepada Hoseok.

Jung Hoseok ingin menangis saja rasanya. Padahal dirinya ingin memberitahu temannya saat ia lulus saja.

"Saya akan menjelaskan. Tapi bisakah kalian tidak memberitahu teman-teman yang lain?"

"Maksud anda?"

Yoongi merangkul istrinya yang tengah menunduk, ia tau jika dirinya tak siap. Tapi mereka juga cepat atau lambat harus tau bukan?

"Kami sudah menikah." Ujarnya.

"APA!?" Ujar keduanya. Mereka tidak salah mendengarkan?

"Ya, kami sudah menikah beberapa bulan. Dia sedang mengandung."

"Heeeeee?" Jimin menatap tak percaya sahabatnya yang diam saja. Jadi mereka akan mendapat keponakan?

Taehyung menatap sahabatnya yang masih saja terdiam. Apakah dia tak senang jika ia dan sang kekasih mengetahuinya?

"Seok..."

"Ah iya-iya maaf aku tak memberitahu kalian. Aku tak bermaksud!" Ujar si Jung. Ia menatap kedua temannya dengan mata yang sudah memerah. Ia takut mereka akan menjauhinya setelah ini.

"Astaga... Kenapa kau terlihat canggung begitu sih? Pantas tingkahmu akhir-akhir ini berubah. Bilang dong jika sudah menikah."

"Aku tak mau jika kalian menjauhiku setelah ini.."

"Mana mungkin. Lagipula mendengar kau hamil, aku saja senang! Aku akan punya keponakan!" Ujar Jimin.

Hoseok menatap tak percaya kepada keduanya. Benarkah jika mereka tak keberatan? Ia kembali menatap suaminya yang tengah tersenyum. Dia menganggukinya.

"Maaf..." Ucapnya.

"Tidak apa-apa. Sebenarnya aku juga sedikit bertanya-tanya sih mengapa kau dan ssaem terlihat dekat jika di sekolah." Ujar Taehyung.

"Hm? Kami tidak dekat kok di sekolah."

"Dekat. Kami kan memperhatikan." Tambah Jimin.

Hoseok memajukan bibirnya, "Jangan beritahu yang lain..." Gumam Hoseok. Keduanya menganggukinya sembari memberinya senyuman.

"Tenang saja. Kau tak perlu khawatir. Tapi... Apa kita masih bisa bermain bersama jika pulang sekolah?"

Hoseok menatap suaminya yang terlihat tak peduli. Ia menghentikan makanannya dan ikut menatap sang istri.

"Terserah kalau kalian ingin bermain. Asal tau waktu saja."

"Hyungie yakin?"

Yoongi mengangguk dan mengusak surai sang suami membuat Hoseok lega. Ia kembali menatap sang sahabat.

My Private Teacher [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang