Tingkat kegemasan 📈📈 Bayangin doang aja aku gemes ihh..
÷
Irene kira menghabiskan waktu tanpa Joon bisa lebih menyenangkan mengingat sudah lumayan lama Ia tidak memiliki saat - saat berdua saja bersama istrinya. Tapi nyatanya satu hari tak merasakan keberadaan buah hati disekitar terasa sedikit membosankan serta menjadikan kerinduan menyerang perasaan sepasang istri tersebut.
Irene juga tidak mengira bila Joy akan sungguh memarkirkan mobil hanya agar dia bisa ikut turun, mengambil alih Joon kembali menggunakan dua tangannya sendiri. Belum lagi Joy yang langsung melewati ibunya nan menyambut mereka begitu pintu dibuka, membuat Irene tak tahan untuk menggelengkan kepalanya. Meski begitu, senyuman kecil di wajah Irene terbit seperti biasa kala Joy berjalan cepat menuju kamarnya ditemani ekspresi menggemaskan itu.
Segera menyusul istrinya, Irene berdiri di belakang Joy saat wanita jangkung berhenti di ambang pintu disusul pekikan gemas kala Joon juga tampak senang melihat lagi dua orang tuanya sampai - sampai bayi tersebut jatuh berbaring.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aaak, kiyowo...."
Well, sudah pasti itu bukan Irene. Sebab selagi yang lebih tinggi cekatan mengangkat sang baby boy ke gendongannya, Irene memilih sekedar memperhatikan di tempatnya saat ini.
Senyuman, tawa, dan segala aksi yang secara tak sadar ditunjukkan oleh Joy ternyata menghangatkan hati Irene; tahu bila Joy benar - benar meletakkan cinta bukan hanya pada dirinya namun juga anak mereka.
"Babe, kau akan terlambat."
"Ah benar juga."
Memindahkan Joon ke lekapan lengan Irene, Joy kemudian mengecup dahi Joon diikuti mendaratkan ciuman dalam di bibir Irene sebagai upaya bepamitan.
"Hubungi aku jika terjadi sesuatu, okay?"
"Terjadi sesuatu padaku atau pada Joon?"
Joy tahu Irene tengah menggodanya tapi juga sedang mengetes jawabannya. Maka yang Joy pilih untuk lakukan ialah mencium lagi bibir Irene dan ditutup dengan menggesekkan pucuk hidungnya ke miliki sang istri.
"Tentu saja pada kalian berdua, sayang."
÷
Pendek banget ya? Yasudahlah, aku emang cuma mau ceritain Joon aja sih. Gemes banget soalnya bayangin Joy sama bayikk 😭😭
