[[ Perlakuan Buruk ]]

12.2K 433 5
                                    

^Aalona Brielle^
______________________________________

"Aalona... happy birthday ya. May you always happy and healthy. Ini hadiah dari gue!"

"Aalona! Bestie gue, selamat ulang tahun ya. Yang terbaik buat lo. Ini kado dari gue."

Aalona dengan bahagia menerima dua kotak hadiah dari kedua sahabatnya. Dua orang yang membuat hari-hari Aalona di sekolah terasa bahagia. Kedua sahabatnya, Elisa Diyana dan Gina Juwita.

"Makasih banyak, ya." Lisa dan Gina tersenyum hangat kepada Aalona.

Aalona memeluk sebentar Lisa dan Gina lalu membuka kado pertama dari Lisa yang dihiasi pita berwarna merah. Sebuah bando berwarna putih dengan motif polka-dot hitam menjadi kado kedua Aalona. Tak lupa sebuah surat ucapan selamat dari Lisa juga Aalona baca. Surat dengan kata-kata sederhana namun menghangatkan hati Aalona.

"Wah... bagus banget bando-nya." Ujar Aalona langsung mencoba memakai bando itu.

"Ih, lo beli dimana, Lis? Cantik banget," sambung Gina merasa menginginkan bando itu juga.

"Ada deh." Jawab Lisa di balas anggukan cepat dari Gina.

Setelah itu, Aalona melepas dan menyimpan dengan rapi hadiah dari Lisa lalu membuka hadiah dari Gina. Tiga buah gelang berwarna maroon dengan tulisan 'Friend'. Aalona mengernyit bingung menatap gelang-gelang itu.

"Gue sengaja beli 3 supaya kita bertiga pakai. Kita samaan." Ucap Gina mengambil satu gelang lalu memakaikannya kepada Lisa. Kemudian satu gelang lagi ia pakaikan pada Aalona dan terakhir ia memakaikan gelang itu pada dirinya sendiri.

"Suka, nggak?" Tanya Gina antusias.

"Suka. Bagus banget, Gin." Jawab Lisa senang.

"Iya, cantik." Sambung Aalona tak henti memandangi ketiga gelang yang melingkar di tangannya dan kedua sahabatnya.

"Jadi, ini gelang persahabatan kita."

****

"Baik, sebelum kita mengakhiri pertemuan kita pada hari ini, Ibu mau kasih 1 pertanyaan terlebih dahulu. Dan yang bisa menjawab akan Ibu berikan poin bonus untuk ulangan minggu depan. Oke?" Ujar seorang guru yang sudah berumur hampir setengah abad bernama Zur.

"Oke, Bu!" Jawab seisi kelas XII IPA 1 yang merupakan kelas Aalona.

"Baik. Soalnya, evolusi terjadi karena pewarisan sifat yang diperoleh dari lingkungan, teori itu dikemukakan oleh siapa?" Bu Zur memberikan pertanyaan seputar materi pelajaran mereka yaitu biologi.

"Darwin, Bu?" Ujar salah satu siswa.

Dia bernama Louis Brandon. Dia merupakan salah satu siswa cerdas di sekolah, dan populer juga. Tidak seperti siswa cerdas dan teladan, nyatanya Louis adalah siswa nakal. Dia merupakan anak dari pengusaha yang cukup terkenal diluar kota.

Karena berasal dari keluarga yang kaya, sifat semena-mena dan merasa berkuasa pun ada pada dirinya. Dia selalu menyamakan semuanya dengan uang. Berkunjung dan mabuk-mabukan di club adalah hobinya. Dia selalu menganggap semua orang dari kalangan bawah adalah sampah.

Louis memiliki seorang kekasih, namanya Dian Larasati. Perempuan itu cantik dan cukup populer di sekolah karena wajah dan statusnya itu. 

Dian tidak jauh berbeda dengan Louis. Ia selalu menghina semua orang dibawahnya, termasuk Aalona. Tak jarang kata-kata menyakitkan keluar dari bibir tipisnya.

Aalona [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang