9. Teardrops

1.1K 233 116
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lee Jun Ho membuka pintu mobilnya cepat ketika sampai di parkiran. Napasnya terdengar memburu dengan emosi yang menguar dari dalam dadanya. Kenapa lagi dan lagi mereka harus bertemu? Dia pikir semua ini akan semakin mudah seiring dengan berjalannya waktu. Tapi ternyata, rasa sakit atas pengkhianatan itu masih saja sama persis rasanya seperti dulu. Tidak berkurang sama sekali, malah bertambah.

"Masuklah." Titahnya tanpa melihat orang yang nampak lemas dengan tatapan yang kosong tak terbaca di belakangnya.

"Kenapa kau membawaku kesini?"

Jun Ho terdiam saat mendengar kalimat yang terdengar menajam dan meredam. Dengan gerakkan cepat, dia berbalik untuk menghadap si empunya suara itu, Kim Na Eun.

"Tadi disana, siapa mereka? Kenapa kau langsung pergi begitu saja?"

"Itu tidak penting, lebih baik kau cepat masuk, kita pulang."

"Ani! Kalau kau punya masalah dengan mereka, kenapa kau menyeretku? Aku sedang bicara dengan lelaki itu!"

Hening. Jun Ho kaget saat mendapati Na Eun yang tiba-tiba marah padanya seperti ini.

"Siapa maksudmu? Kau kenal Kang Joon?" Tanyanya.

"Ah benar! Kenapa aku bisa lupa, dia itu kan bos barumu ya?!"

"Mwo?"

Jadi benar tebakannya tadi. Dia memang tidak salah mengira tadi. Seo Joon ternyata adalah Seo Kang Joon, boss barunya, boss yang telah membodohinya dan menyebabkannya melakukan hal-hal yang tak berguna sampai sejauh ini.

"Kau tidak tahu kalau dia bosmu? Lalu kau mengenalnya sebagai apa?" Tanya Jun Ho penasaran.

Na Eun membuang napas beratnya, mencoba menetralkan segala emosi yang berkecamuk di dalam dirinya.

"Dia yang menolongku."

"Hahh, jeongmall!!" Jun Ho mendecih tak percaya.

"Tanpa memberitahumu bahwa dia adalah bosmu?" Lanjutnya bertanya.

Na Eun menjawabnya dengan pejaman erat di kedua matanya.

"Sungguh mengagumkan! Usahanya untuk menjatuhkanku lebih dalam lagi, sungguh sangat mengagumkan!" Jun Ho menggerutu.

"Maksudmu?"

"Kau tak tahu Na Eun ssi? Kau telah dimanfaatkan olehnya. Astaga pantas saja aku heran kenapa agensimu menginginkanku sampai seperti ini."

"Mwo?" Lagi-lagi Na Eun berseru tak percaya.

"Baiklah. Begini Na Eun ssi, wanita tadi, Seohyun, dia mantan kekasihku. Dan Seo Kang Joon, bossmu sekaligus orang yang menolongmu, dia adalah selingkuhannya. Kau paham kan sekarang?"

Dan Na Eun membeku di tempat. Dia berani bersumpah bahwa dia sangat kaget mendengar perkataan Jun Ho barusan. Usahanya selama ini untuk menguatkan hatinya sendiri seketika runtuh hancur berkeping-keping. Dia seperti sedang diperolok oleh orang-orang yang egois ini. Bisa-bisanya mereka melibatkannya ke dalam masalah yang sama sekali tak ia ketahui dan pahami.

From Bali to ParisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang