SKALA (ACHILLEAS) [TERBIT]

t u j u h b e l a s

Say hai to Garisa gaes":)

----

"HAH?!"

"SERIUS! DEMI APA?"

"Ciee duh hyung pamer pacar baru ceritanya."

"Apasi kalian udah deh engga usah godain gue, pas Garisa jadian kali biasa aja kenapa pas gue kalian kek orang minta ditabok," kilah Kemilau, duh tau gini ia mana mau menceritakan kejadian kemarin malam.

Tentang seseorang yang menyatakan Cintanya langsung didepan orang tuanya. Astagaaa mimpi apa dia bisa mendapati seorang pemuda yang sayangnya kelewat ganteng itu di rumahnya dan langsung mendapat persetujuan dari orang tuanya setelah mengatakan bahwa ia menyukai dirinya. Cuma satu kekurangannya, receh.

"YUHUUUU MILAAA SAYANGGGG!" teriak seseorang dari luar kelas menggelegar sampai ke dalam, itu membuat penghuni kelas yang sudah datang menatap Kemilau penuh tanya. Mila punya pacar?

"MILAAA SAYANGGGG CACAAAA DATANG NIHH," serunya kembali berteriak, membuat Mila yang namanya terus disebut itu mendengus kesal dan mengumpat dalam hati. Harusnya ia mengikuti kata otaknya bukan hatinya.

Gini nih resiko kalo jadi pacar orang bobrok yang sayangnya kelewat ganteng ini. Duh gimana engga kemakan pesonanya. Canda ganteng dilawan.

"CIEEEE," seru sahabatnya yang dari tadi melihat wajah dan tingkah Mila yang terlihat kesal. Kemilau memutar matanya malas.

"KAKK CANDAA! DIEM ENGGA!" pekiknya saat enam orang pemuda sudah masuk kedalam kelasnya.

Canda yang disebut namanya mengulum senyum jail, "ENGGAMAU," pekiknya juga.

Kemilau melebarkan matanya, kemudian melipat kedua tangannya di dada. "Yaudah aku ngambek puasa ngomong 5 menit engga lebih boleh kurang,"

"Gimana ceritanya engga lebih boleh kurang?" tanya Canda heran. Cewe apa saja bisa mengeluarkan kata-kata semaunya.

"Yaudah 60 menit," final Kemilau.

Canda menggeleng cepat, "E-eh, eh eh jangan gitu dong mil baru juga jadian udah marahan aja engga asik ah kamu," katanya. Baru juga kemaren malam jadian udah marahan aja engga romantis banget hubungannya.

Kemilau meletakan tangannya didagu, menimang-nimang permintaan. "Tau syaratnya kan," tanya Kemilau, Canda mengangguk saja toh mila bukan tipikal cewe matre yang menginginkan barang mewah, Mila akan lebih senang jika perutnya terisi penuh. "Beliin seblak pulang sekolah," ucapnya semangat.

Canda mencibir, "Sebalok mul...." ucapnya terpotong kala Kemilau memekik.

"SEBLAK CANDA!, BUKAN SEBALOK IHH GEBUK NIH," katanya garang, dengan tangan yang sudah bersiap diudara.