Bagian 4

6.2K 597 24
                                    


Mobil mewah yang ditumpangi xiao zhan sampai di tempat yang mereka tuju. Terlihat anak buah xiao zhan yang berbaris menyambut kedatangan tuan mereka, xiao zhan melangkah dengan arogan memasuki tempat yang biasa mereka sebut markas atau lebih tepatnya tempat membunuh, menyiksa, memperkosa, jual beli senjata dan barang haram bahkan tempat jual beli manusia. Tempat ini hanya salah satu dari banyaknya tempat yang sudah xiao zhan kuasai.

"Dimana mereka" suara dingin dan tegas milik xiao zhan memecah kesunyian diruangan itu.

"Diruang eksekusi tuan" salah satu anak buah xiao zhan menjawab.

Xiao zhan dan haoxuan melangkah menuju ruangan yang di sebut eksekusi itu, ruangan gelap dan pengap, benda tajam dimana-mana, ada satu tempat tidur dan satu kursi di ruangan itu. Jika kalian masuk ruangan itu bau yang tercium pertama kali adalah bau anyir dari darah. Xiao zhan duduk dengan santai dengan menyilangkan kaki kanan ke kaki kirinya.

"Dimana?" xiao zhan bertanya dengan nada tenang namun siapapun tau itu sebuh peringatan, jika tidak menjawab sesuai yang diharapkan siap-siap untuk mati.

"tidak ada. Berlian itu tidak ada pada kami" seseorang menjawab pertanyaan xiao zhan, laki-laki itu adalah orang yang berkhianat kepada xiao zhan.

"kau tau? aku tidak suka basa basi" ucap xiao zhan sambil memutar-mutar gelas berisi wisky yang ada di tangannya.

Haoxuan mendekat dan membisikan sesuatu kepada xiao zhan, setelahnya xiao zhan menyeringai setan.

"jadi itu tidak ada pada kalian?" xiao zhan kembali menanyakannya

"iya tuan" mereka berucap kompak.

"apa kau percaya kepada mereka berdua master?"
Haoxuan terkekeh setelahnya.

"dimana lan sizhui" kedua laki-laki itu saling berpandangan, tidak jika xiao zhan sudah mencari lan sizhui dipastikan mereka tidak akan selamat. Lan sizhui adalah kaki tangan xiao zhan, sizhui merupakan dokter bedah yang terkenal di salah satu rumah sakit milik xiao zhan, profesinya sebagai dokter hanyalah topeng untuk menutupi tindakan kejinya sebagai seseorang yang di tugaskan untuk membunuh orang-orang penghianat seperti mereka dan membunuh dengan sangat keji.

"aku disini master" lan sizhui melangkah dengan senyuman yang menawan diwajahnya, siapa sangka laki-laki ini ternyata memiliki jiwa iblis seperti xiao zhan, ah sepertinya bukan hanya lan sizhui tetapi semua anak buah xiao zhan.

"akhirnya kau memanggilku juga" lanjutnya di iringi kekehan menyeramkan yang terdengar oleh kedua laki-laki itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"akhirnya kau memanggilku juga" lanjutnya di iringi kekehan menyeramkan yang terdengar oleh kedua laki-laki itu.

"kau tau tugasmu bukan lan sizhui?" xiao zhan berucap dengan suara rendah dan mengalun bagaikan pisau tajam bagi sang pendengarnya.

"tentu master serahkan tikus-tikus menjijikan ini kepada ku" setelahnya sizhui melangkah mendekati kedua laki-laki yang sedang gemetar hebat, memohon ampun rasanya percuma jika dihadapkan dengan sosok xiao zhan.

"bagusnya siapa dulu yang aku bedah, kau atauuu kau" sizhui menunjuk mereka satu persatu dan kemudian menaruh telunjuknya di dahi seakan ia sedang berpikir keras sekarang. Tak ayal ucapan sizhui mampu membuat kedua laki-laki itu serasa mati rasa.

"sizhui ada informasi penting untukmu" xiao zhan menjeda ucapannya, membuat semua mata tertuju padanya tak terkecuali haoxuan yang telah membisikannya kepada xiao zhan, memandang penuh tanya akan apa informasi penting itu.

"Berlian itu ada pada tubuh salah satu di antara mereka" lanjutnya

Lan sizhui tersenyum lebar sekan dia baru saja mendapat durian runtuh. Kemudian kembali menatap kedua laki-laki yang sudah meringkuk ketakutan.

"ah jadi tidak salah jika aku membedah tubuh mereka, bukan begitu master" sizhui mendekati kedua laki-laki itu dengan seringai mematikan seakan-akan ia siap untuk melakukan percobaan.

"aku mulai dari kau" sizhui menunjuk salah satu dari mereka, ia memilih laki-laki yang terlihat paling mengerikan dengan luka lebam dan sayatan di mukanya.

"angkat dia dan ikat di tempat tidur itu" lanjutnya.

"baik tuan sizhui"

"hmm sepertinya aku akan mulai dari perutmu dulu" sizhui menampilkan senyum indahnya, tak lama dia mengeluarkan pisau bedah yang selalu dia bawa ke mana-mana, menancapkan pisau itu kedalam perut korbannya, menyayat dan mengobrak abrik perut itu tanpa rasa jiji sedikitpun, sebaliknya ia malah terlihat sangat menikmatinya.

Rintihan kesakitan, geraman dan tangis kesakitan tercipta di satu ruangan gelap dan pengap tersebut. Di sudut ruangan terlihat xiao zhan dan haoxuan yang sedang menikmati pertunjukan yang diciptakan lan sizhui. Sedangkan di sisi lain laki-laki yang merupan target kedua sizhui sudah terkapar tanpa nyawa. Bukan xiao zhan, bukan haoxuan ataupun anak buahnya tetapi laki-laki itu memilih mengakhiri hidupnya sendiri, dibanding ia mati ditangan sizhui yang sudah dipastikan ia akan bernasib sama seperti temannya, lebih baik ia mengakhiri hidupnya sendiri dan mati dengan cepat tanpa melewati rintihan rasa sakit.

"aku menemukannya bos" lan sizhui mengacungkan tangannya yang dilumuri banyak darah segar, di tangannya terdapat benda mengkilat yang sedari tadi menjadi duduk permasalahan, berlian kecil yang seharga ratusan juta.

"aku menemukannya bos" lan sizhui mengacungkan tangannya yang dilumuri banyak darah segar, di tangannya terdapat benda mengkilat yang sedari tadi menjadi duduk permasalahan, berlian kecil yang seharga ratusan juta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.












TBC

Terimakasih untuk yang membaca cerita ini, Jangan lupa tekan bintang oke.😘

SLAYER DEMON (ZhanYi END)  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang