"Bagaimana keadaan disana ?" tanya pria berambut biru itu sambil duduk di tempatnya, diikuti rekannya yang lain.
"Mereka sangat kebingungan, kami juga sudah menghapus semua jejak chakra agar tidak bisa dilacak." lapor salah satu pemberontak.
"Lalu, bagaimana dengan suami dan kedua adik Suna no Hime itu ?" tanya pria bermata merah.
"Mereka juga masih disana, mereka terlihat sangat kebingungan." mereka semua tertawa puas.
"Bagus, bagus sekali, rencana kita kali ini sukses besar." pria bertubuh kekar itu bertepuk tangan ria.
"Baiklah sekarang, apa yang akan kita lakukan dengan 'sandera' kita ?" tanya pria berpostur tubuh kecil sambil menyandarkan tubuhnya di kursi.
"Kita harus menikmati wanita itu dulu."ujar pria berambut putih.
"Aku setuju." ujar semua orang yang ada di ruangan itu serempak.
"Baiklah, kalau begitu kita akan membahas rencana kita sel-"
"KETUA, KETUA !" salah seorang pemberontak berlari masuk ke ruangan itu sambil berteriak dengan panik.
"Ada apa ? kenapa kau tidak berjaga di tempatmu ?" tanya pria berambut biru heran.
" KITA DISERANG ! " semua orang yang ada di ruangan itu tersentak
"SIAPA YANG BERANI MENYERANG KITA ? APAKAH MEREKA TIDAK TAHU ? KITA ADALAH GABUNGAN DARI 6 KELOMPOK PEMBERONTAK TERBESAR !" Teriak pria berbadan kekar
"I-itu y-yang menyerang k-kita adalah..."
"Kalian berdua, jaga putri Suna itu dan bawa dia pergi sejauh jauhnya." perintah pria berambut biru kepada pria berbadan kekar dan pria berambut putih.
Ke enam ketua itu pergi dari ruangan itu dan berpencar sesuai tugas tanpa mendengarkan lanjutan dari ucapan perberontak itu, empat ketua yang tidak di perintahkan untuk menjaga Temari pergi ke depan markas mereka, mereka ingin tahu siapa yang berani menyerang mereka.
------------000------------
"Akhirnya kalian keluar juga, tikus penakut."
Saat mereka keluar, Keempat ketua itu disambut oleh suara yang cukup familiar.
"KALIAN ?! KENAPA KALIAN BISA ADA DI SINI ?!" mereka melihat para anggota aliansi Shinobi dan Gaara berdiri di depan markas mereka dengan mata terbelalak.
"Ceritanya panjang." ucap Kurotsuchi sambil tertawa
"UNTUK APA KALIAN KEMARI ?!" tanya pria bermata merah
"Untuk apa ? tentu saja untuk menjalankan tugas kami," ujar Chojuro sambil tersenyum jahat
"Dan untuk membawa 'istriku' kembali." sambung Shikamaru
"Jangan mimpi !" desis pria berambut biru. Mereka semua mulai bertarung dengan sengit. Ternyata para pemberontak itu masih punya banyak pasukan, Mereka sedikit kewalahan menghadapi pasukan pemberontak itu.
"Sisanya biar aku yang urus, cepat, kerjakan tugas kalian." perintah Gaara sambil mengarahkan pasirnya untuk menangkap para pasukan pemberontak itu
Para anggota aliansi mengangguk dan mulai menyerang ketua kelompok pemberontak yang sedari tadi berdiri di dekat pintu markas.
"Kali ini kami benar benar akan menuntaskan tugas kami." ucap Darui
--------------000-----------
"Kalian diserang, huh ?" remeh Temari saat melihat 2 pria mendekat ke arahnya dengan tergesa gesa.
"Diamlah !" ucap pria berambut putih .
KAMU SEDANG MEMBACA
Wedding Mission ?!
Fanfiction"Kalian berdua harus menikah." . . . "Kenapa harus kami ?!" Misi untuk Shikamaru dan Temari adalah menikah ?! [ 8 Nov 2020 ]