Bad Girl vs Ketua Osis✔[SUDAH TERBIT]

Menghindar

Perjalanan pulang dari camping setelah 3 hari di sana, membuat Queen menjadi diam.

"Queen, tadi gue lihat Aurel minta duduk di sebelah Kak Gavin, lo tau kan kalo bis itu khusus panitia." ucap Elina.

"Oh." balas Queen.

"Dan Kak Gavin mau-mau aja lagi, sampai buat lainnya heran." ucap Elina.

"Lin, kalo lo bahas mereka lagi, gue pindah belakang aja." balas Queen kesal.

"Maaf deh, gue tidur aja ya, perjalanan pulang masih panjang." ujar Elina memilih tidur.

Flashback on.

"Kak, kayu bakar di sana habis, gue harus masak di tenda." ucap Queen pada Gavin.

"Cari aja di hutan." balas Gavin.

"Ini udah mau sore lho." ujar Queen.

"Kak Gavin, kayu bakar habis, aku harus masak buat makan malam nanti." ucap Aurel yang tiba-tiba datang.

"Kita ke hutan aja, gue temenin lo." balas Gavin pada Aurel.

"Serius?" tanya Aurel berbinar.

Gavin langsung meraih tangan Aurel untuk pergi.

Queen yang melihatnya terkejut.

"Gue ikutin aja deh." ucap Queen di mengikuti keduanya.

"Queen, ngapain lo ikut kita?" tanya Aurel sinis.

"Lo kira gue gak butuh kayu bakar, gue butuh lagi." jawab Queen.

Aurel mengambil kayu bakar saat menemukannya, sedangkan Queen juga mengambil beberapa kayu bakar.

"Auh ..." ringis Aurel karena tangannya tergores kayu.

"Sini gue lihat." pinta Gavin.

"Sakit Kak." ucap Aurel.

"Queen, lo bawa kayu bakar, gue harus antar Aurel ke posko kesehatan." pinta Gavin.

"Ini banyak banget." keluh Queen.

"Gak usah lemah jadi cewek." ucap Gavin.

Flashback off.

Kenapa dia jadi jauh sama gue? Dan kenapa dia jadi lebih nyebelin? Batin Queen.

••••

"Kak Gavin, aku tidur ya, ngantuk." ucap Aurel yang duduk di sebelah Gavin.

Gavin mengangguk.

"Satria, beda banget Gavin sama Aurel, kok bisa sekarang dia jadi deket sama Aurel?" heran Aura.

"Mana gue tau, aneh juga sih lihatnya." balas Satria.

Gavin menatap jalanan dari jendela bis.

Flashback on.

"Emangnya siapa sih orang yang lo suka? Apa dia juga suka sama lo?" tanya Satria.

Pertanyaan Satria membuat Queen diam, dan tepat Gavin mendengarnya.

Siapa yang Queen suka? Batin Gavin heran.

"Ada lah." jawab Queen.