🏀.10

158 77 39
                                    

Happy Reading
.
.
.
.

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





"Chel. Lo dipanggil sama Bu Acha diruangan nya"Fandy menghampiri Chelsea yang sedang duduk dikantin

"Kenapa lagi dah?"heran Lucas

"Oke. Nanti gue kesana"

"Jangan lama lama. Katanya penting"

"Iya, tenang aja Lo nya"

Fandy pergi dari hadapan Chelsea, Lucas, dan Aya "kalo gitu gue duluan ya"

"Mau gue anter gak?"tawar Lucas

"Gak usah kali. Cuma keruangan Bu Acha doang"

"Kalo udah kelar langsung kekelas aja chel"ucap Aya

"Iya. Dah ya!"

Chelsea meninggalkan area kantin. Dan langsung berjalan kearah ruangan Bu Acha. Setelah sampai didepan pintu ruangan tersebut, Chelsea membuka kenop pintu dengan hati hati.

"Permisi"

"Duduk"suruh Bu Acha

Chelsea menurut. Didepan dia sudah ada Bu Acha sama Benny.

"Kok ada Benny disini?"batin Chelsea

"Kamu mengerti kan maksud ibu menyuruh kamu datang kesini?"

Chelsea menggeleng kecil. Dia memang gak mengerti maksud Bu Acha memanggilnya untuk apa "enggak Bu"

Benny membuang nafasnya memburu. Dia bosan diruangan ini apa lagi ada sih cewek gila!.

"Ibu mau kasih tau ke kamu. Bahwa guru privat kamu adalah Benny"

Kening Chelsea mengerut "maksud ibu Benny yang akan menjadi guru privat saya?"tanya Chelsea sekali lagi

"Iya. Kenapa kamu merasa keberatan?"

Dengan lincah, Chelsea menggeleng cepat "enggak kok Bu. Saya senang kalo Benny yang akan jadi guru saya"

"Bagus kalo gitu. Untuk jadwal nanti kamu diskusi aja sama Benny langsung"

"Iya Bu"

"Gunanya gue disini apa?!"batin Benny

Chelsea tersenyum manis kearah Benny.

•Chelny• {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang