lo itu manusia penerima barang bekas yang sudah gue pakai. so jika gue ingin itu kembali gue bisa rebut dari tangan lo dan jadikan barang itu milik gue lagi SEUTUHNYA!!!
...............
Memperjuangi orang itu tidak semudah yang kita kira, semua butu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chelsea menutup mulutnya tak percaya "ja...jadi, selama ini kamu nipu kita?"
Jesslyn mengangguk kecil dan dia bergeser untuk berjongkok didepan Chelsea "gue minta maaf gue minta maaf, chel. Gara gara gue Lo putus sama Benny...hiks, gue menyesal chel gue menyesal"
Chelsea membuang arah pandangnya ke Daniel setelah itu dia terkekeh "hahaha, jadi selama ini Daniel itu anak Boy bukan anak Benny? Ck, dengan cara ini supaya kamu bisa rebut Benny dari aku, keterlaluan kamu Lyn!"
"Maafin gue, gue tau gue salah. Waktu itu gue gak bisa berpikir panjang, dan Boy juga gak mau tanggungjawab. Cuma itu satu satunya pilihan gue chel"
"Kenapa kamu bisa melakukan ini kepada kakak kamu sendiri, Jesslyn? Kamu gak tau, gara gara ini kakak kamu sempat stress"ucap Samuel tak percaya
"Bapak gak tau apa apa! Jadi jangan ikut campur! Saya tau, saya sudah keterlaluan sama Chelsea. Tapi jangan semua orang pada nyalahin saya, ada orang yang bantu saya untuk menyelesaikan semua ini? Gak ada pak gak ada!"
"Mommy mommy mommy! Tangan kak Daniel gelak gelak"seru Kiara yang berdiri disamping kasur Daniel
Jesslyn berlari kearah Daniel dan ternyata Daniel sudah siuman "ma..mama"lirih Daniel saat melihat wajah Jesslyn
Jesslyn tersenyum "iya sayang, ini mama"ucapnya penuh terharu
"Mama, Daniel dimana? Daniel gak suka bau obat"
"Kamu lagi dirumah sakit, nak. Kamu yang sabar ya nanti kita pulang kok"
Daniel mengangguk "papa mana?"
Deg!
Jesslyn bingung dengan pertanyaan Daniel barusan, apa yang harus ia jawab untuk menjelaskan semua ini kepada anak kecil berusia 5 tahun.
"Papa kamu ada dikantor"jawab Chelsea tersenyum
Jesslyn tersenyum ke Chelsea "makasih chel. Lo sudah bantu gue"batin Jesslyn
"Kak Daniel! Kak Daniel gak lindu cama Kiala?"tanya Kiara cemberut
"Ada kamu disini Kiara. Aku kira gak ikut, rindu dong pasti. Sini duduk disamping aku"perintahnya
"Daddy, angkat Kiala kecini"suruh nya ke Samuel
Samuel mengangkat Kiara supaya bisa duduk di ranjang Daniel. Daniel ikutan duduk "kamu tau gak setelah aku mau ambil bola di mobil ada kejadian aneh yang menimpa aku? Waktu itu aku kurang ingat"tanya Daniel ke Kiara
