🏀.58

76 21 6
                                    

Happy Reading
.
.
.
.

Chelsea menghampiri Samuel dengan tatapan bingung plus heran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chelsea menghampiri Samuel dengan tatapan bingung plus heran. Chelsea mengelilingi Samuel yang sedang duduk di kursinya.

"Ini beneran pak Samuel?"tanya Chelsea sekali lagi

Samuel bangkit dari duduknya "kamu kenapa bisa disini? Bukannya kamu di Indonesia?"tanya Samuel heran

Chelsea duduk didepan meja Samuel "saya disini untuk kuliah pak. Ya kali saya mau ngamen"jawabnya santai. "Terus, bapak ngapain bisa disini?"tanyanya

"Saya disini menjabat sebagai dosen di fakultas kedokteran. Kenapa emangnya gak suka?"

Kening Chelsea mengkerut "kok bapak jadi sewot gini sih? Saya kan nanyanya baik baik, dosen sinting!"ucapnya, dan kalimat terakhir dia kecilnya

"Kamu bicara apa barusan?!"

"Enggak ada huh"

Setelah lamanya perdebatan adu bacot, akhirnya salah satu dari mereka ada yang mengalah "jadi kamu mahasiswi yang selama ini daring dirumah?"tanya Samuel

Chelsea mengangguk "iya pak. Baru hari ini saya masuk dan langsung mengikuti jam kelas secara offline"jelasnya

Samuel angguk angguk doang "kalau boleh saya tau selama daring kamu ngapain?"

"Terapi"jawab Chelsea santai

"Terapi? Untuk?"

"Jadi gini, saya sempat kecelakaan dan berakibat saya lumpuh. Untung ada sahabat bunda saya yang profesinya sebagai dokter bedah ya udah dokter itu menolong saya untuk menyembuhkan kaki kanan saya yang lumpuh. Paham?"

Samuel mengangguk "nama dokternya siapa kalo boleh saya tau?"

"Dokter ha-"

"Excuse me sir, you were summoned by the dean for an important meeting(Maaf Pak, Anda dipanggil oleh dekan untuk pertemuan penting)"ucapan Chelsea kepotong akibat salah satu dosen masuk kedalam ruangan ini tanpa mengetuk pintu

"Yes, I will go over to him(ya, saya akan menghampirinya)"kata Samuel

Dosen itu keluar tanpa mengucapkan sepatah katapun "dia dosen pak?"tanya Chelsea bingung

"Kenapa?"

"Enggak ada cuma heran aja kok dosen gak punya sopan santun"

•Chelny• {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang