lo itu manusia penerima barang bekas yang sudah gue pakai. so jika gue ingin itu kembali gue bisa rebut dari tangan lo dan jadikan barang itu milik gue lagi SEUTUHNYA!!!
...............
Memperjuangi orang itu tidak semudah yang kita kira, semua butu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beberapa hari belakangan ini Chelsea tidak hadir sekolah, akibat tidak enak badan. Ayah Ansay masuk kedalam kamar putrinya dan duduk disamping Chelsea.
"Sayang. Bangun yuk udah pagi"ucap ayah Ansay sambil mengusap-usap kepala Chelsea
"Di...dingin yah"lirih Chelsea dibalik selimut
"Kita kerumah sakit yuk. Cek keadaan kamu"ajak ayah Ansay
Chelsea mengangguk "chel... Chelsea siap siap dulu ya"Chelsea bangkit dari tempat tidurnya
"Ayah tunggu dibawa ya nak"Chelsea mengangguk
Saat ini mama Metta sedang membersihkan kamar Jesslyn "punya anak gadis tapi kamarnya seperti kapal pecah"geram mama Metta saat melihat kamar Jesslyn yang sangat berantakan
"Beda banget sama kamar Chelsea yang bersih rapi wangi. Lah ini apa? Bau kotor berantakan Elyn Elyn"lanjut mama Metta sambil membersihkan tempat tidur
Setelah semuanya selesai, mama Metta ingin membuang sampah yang ada dibawah meja rias Jesslyn. Saat mengambil sampah itu mama Metta tak sengaja memegang kertas putih yang masih bersih dan dialasi dengan amplop putih.
Mama Metta membaca amplop itu dan tertulis RS. Medika kening mama Metta mengkerut, sejak kapan Jesslyn pergi kerumah sakit tanpa sepengetahuan darinya. Mama Metta menyimpan kertas putih itu dibalik saku celananya, dan keluar kamar sambil membawa sapu.
"Ayo yah, Chelsea udah siap"kata Chelsea yang menghampiri sang ayah diruang tengah
Chelsea mengenakan sweater rajut berwarna purple muda, dilengkapi sama celana panjang dan sepatu kets warna putih. Ayah Ansay berdiri dan memegang kening anaknya itu.
"Panas kamu belum turun juga"panik ayah Ansay
Mama Metta yang baru saja turun dari lantai atas langsung menghampiri mereka berdua dengan tatapan bertanya "kalian mau kemana mas? Pagi pagi gini rapi banget"tanya mama Metta
"Saya mau periksa Chelsea dirumah sakit"jawab ayah Ansay
"Oh, aku ikut ya mas"kata mama Metta
Chelsea menatap mama Metta tak percaya "mama mau antar Chelsea kerumah sakit juga?"tanya Chelsea
Mama Metta mengangguk "mama bosan dirumah sendirian"jawabnya cepat
"Ya udah cepat ganti baju"suruh ayah Ansay
Mama Metta berlari kearah kamarnya. Chelsea tersenyum bahagia "impian Chelsea selama ini akhirnya terkabul juga"batin Chelsea
