[6] Someone That Know

690 131 37
                                    

וח Someone That Know —ו×

Pertemuan dilakukan di ruang pertemuan besar gedung sekolahan mereka. Karena memang sekolahan mereka adalah pusatnya, maka pertemuan di lakukan disana. Kini ruangan besar itu sudah diisi dengan tujuh pemuda yang sedang mempersiapkan kata-kata untuk menyambut perwakilan sekolah lain.

Heeseung sebagai seseorang yang dipercaya oleh guru akan memimpin pertemuan kali ini. Entah berapa lama mereka menunggu akhirnya ada yang masuk juga setidaknya ada sekitar delapan anak yang masuk. Mereka bertujuh segera berdiri dan membungkuk untuk menghormati yang baru saja datang.

"Selamat pagi, saya dari EN-SCHOOL Jeon Heeseung." Heeseung memperkenalkan dirinya dengan sopan, dia sedang membawa nama sekolahan.

"Pagi, saya Seon Choi dari PEN-SCHOOL," jawab seseorang yang baru saja masuk. "Biar saya perkenalkan teman-teman saya. Dia Kim Taeyong, Jung Jaebeom, No Sungchul, Nicholas, Hanbin, Lee Youngbin dan yang terakhir itu Byun Eui Joo"

"Panggil aku EJ," ucap pemuda bernama Eui Joo itu dengan senyuman di wajahnya.

Mereka semua duduk ditempat yang sudah disediakan. Meja melingkar yang besar dengan duapuluh tiga kursi yang entah apa akan terisi penuh atau tidak.

Ada sedikit interaksi antara mereka, misalnya Kim Taeyong dengan Kim Sunoo yang sekarang sedang membicarakan menu makanan di kantin masing-masing. Harusnya itu sama saja, tapi mereka membicarakan apapun hingga hal terkecil sekalipun, diikuti dengan Jaebeom yang menambahkan beberapa topik di obrolan mereka.

Sekitar lima belas menit menunggu akhirnya anak dari perwakilan sekolahan terakhir datang juga. Mereka berjalan masuk kedalam dengan begitu sopan, mereka juga tidak enak hati karena terlambat. "Ah, maafkan kami. Ada sedikit kendala tadi. Maaf membuat kalian menunggu." Salah satu diantara mereka meminta maaf dan yang lain mengikutinya dengan membungkuk meminta maaf.

"Tidak papa, duduklah dulu. " Heeseung meminta orang itu untuk duduk. Dan akhirnya kursi terisi penuh, tunggu ada satu kursi yang masih kosong. "Kalian hanya bertujuh?" Heeseung heran, biasanya panitia penyiapan akan menyediakan fasilitas yang cukup dan tidak akan kelebihan seperti ini.

"Oh maaf, salah satu dari kami tidak bisa berangkat hari ini. Tapi aku pastikan pertemuan selanjutnya dia akan datang." Masih orang yang sama, dia sepertinya seseorang yang mudah bersosialisasi. "Ah ya maaf." Pemuda itu berdiri dan membungkukkan tubuhnya sebagai tanda hormat. "Selamat pagi, saya Lee Geonu dari HY-SCHOOL, senang bertemu dengan kalian."

Mereka membalas perkenalan Geonu dengan tepuk tangan. Ternyata pemuda itu masih mengingat untuk perkenalan diri. Setelah mereka berbicara ringan akhirnya mereka masuk dalam sebuah pembicaraan yang mulai serius.

Sebenarnya, sekolahan yang mereka tempati itu berbeda namun sekolahan mereka masih dalam lingkup yang sama. Mereka berada di Big Hit's scope yang artinya mereka masih dalam satu lingkungan meskipun berbeda. Tidak heran kalau mereka selalu mengadakan acara setiap tahun untuk menjaga ketentraman dan perdamaian. Sekolahan mereka bertiga adalah sekolah elit yang mendapatkan banyak penghargaan dan juga dipandang indah oleh semua orang.

"Baiklah, sekarang kita akan mengadakan acara apa?" tanya Heeseung. Sepertinya Heeseung yang aktif di perwakilannya.

"Bagaimana dengan perkemahan?angkatan lalu melakukannya tapi kita buat lebih menarik lagi," jawab Geonu.

THE CALLING : WALK THE LINE [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang