IX

1.1K 149 18
                                    

Sesuai dengan janji nya, hari ini y/n mengajak kedua bayi raksasa nya untuk keluar. Meskipun tadi ada sedikit kendala karena drama yang dilakukan oleh Jason.

"Ayo Ko Evan Bryan, sekarang aku akan meluangkan waktu ku hanya untuk kalian berdua. Jadi kalian mau pergi kemana?"

"bagaimana jika kita ke Mall, lalu ke Cafe dan terakhir kita ke taman bermain." usul Evan

"Baiklah."

Selama perjalanan menuju Mall, Evan dan Bryan tidak henti-henti nya menggoda mama Muda mereka bahkan Evan terus saja bersandar di bahu y/n dan itu membuat Bryan jadi cemburu.

"Ko Evan, kenapa kau menyandarkan kepala mu hah." tanya Bryan dengan kesal.

"aku kan ingin bermanja dengan ibu ku" cibir Evan

"sudahlah kenapa kedua bayi ku ribut hah, tenang saja aku akan bersikap adil kepada kalian berdua bagaimana?"

"lalu bagaimana dengan Hao dan Sandy, seperti nya mereka berdua akan selalu menempel kepada mu?"

"Tidak, aku tidak tahu. Biarkan saja mereka menempel kepada ku. Aku tidak masalah"

"kau memang tidak masalah, tapi yang mempunyai masalah adalah Jason. Rasa nya aku ingin tertawa melihat ekspresi nya kemarin saat mendengar perkataan Sandy yang ingin menjadikan mu istri nya" ucap Bryan

"haha kau benar Bryan, meskipun dari nada bicaranya nya dia seperti sedang bercanda tapi kita kan tidak tahu bagaimana hati manusia seperti apa" tegas Evan sambil tertawa

"sudahlah kenapa kalian jadi membahas masalah ini."

"seperti nya ibu kita sedang ngambek."

"Iya kau benar ko."

Mendengar Bryan dan Evan yang terus saja menggoda nya membuat mood y/n hancur, dan sekarang dia sedang mengerucutkan bibir nya sambil menggembungkan pipi nya.

Setelah 15 menit,akhir nya mereka sudah sampi di Mall.

"ayo kita masuk dan ke zona game untuk mencoba semua game di sini" dengan antusias y/n menarik kedua tangan Bryan dan Evan

"ayo kita main itu" tunjuk y/n ke permainan melempar bola basket

"Ayo."

Saat bermain permainan itu y/n tak henti henti berteriak karena senang bola basket yang ia lemparkan semuanya masuk ke dalam ring, sedangkan Evan dan Bryan sudah berkali-kali bermain namun tidak bisa mengalahkan rekor y/n.

Setelah 6 kali mencoba akhirnya Evan dan Bryan menyerah. Wajah mereka berdua menjadi masam

"Kalian berdua gak papa kan?" ucap y/n sambil menatap mereka berdua.

"Iya" jawab Evan singkat

"Ayo kita coba permainan lain nya"

Setelah puas mencoba semua permainan akhir nya mereka memutuskan untuk pergi ke Cafe kesukaan Trio Bobrok.

Sesampai nya disana, mereka langsung duduk di meja yang selalu mereka diduduki.

"y/n" panggil Bryan tiba-tiba

"ada apa"

"tanpa kau ketahui banyak laki-laki yang menginginkan mu untuk menjadi istri mereka..." Bryan menggantungkan kata-kata nya dan melihat wajah y/n dari samping

"...dan jika semua anggota Trio Bobrok ingin kamu menjadi istri kami, siapa yang akan kamu pilih"

Y/n tersenyum memandang langit yang sudah mulai gelap.

Jason As Your Boyfriend (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang