Auristelapagi hari di hogwarts, berubah menjadi menyebalkan saat kedua pria ini terus menggangguku dan terus saling berdebat, ini menyebalkan sekali... sangaaatt menyebalkan.
"Dear god, stop please!!" tentu saja aku kehabisan kesabaran
"But Auries dia-" thomas berusaha memberi pembelaan dirinya
"What the fuck?!" Draco tak terima
"Well, jika kalian tak akur aku tak akan menganggap KA-LI-AN" kataku judes, meninggalkan mereka.
Ini semakin menambah beban pikiranku, sikap bodoh Draco dan Thomas, serta Marrie yg menjauhiku. Ini gila karna ini bukan salahku...
Ahh aku lupa sudah dasarnya sikap wanita yg selalu menyalahkan perempuan lain di banding pasanganya. Ehh? Memangnya Marrie dan Thomas berpasangan? Yahh tapi aku bersyukur wanita gila bernama dolores itu tak terlalu membuat kekacauan akhir akhir ini, latihan Harry dan teman temanya berlangsung baik-baik saja and yep nothing wrong. Yepp so far so good.
"Ahh hey Marrie!" Aku memanggil Marrie antusias, saat melihatnya melintas di depanku. Marrie hanya menatapku dingin dan pergi begitu saja.
'Aku lupa dia marah padaku'
Makan siang di Hogwarts, tak ada yg spesial ini lebih menjengkelkan sejak sahabatku sendiri menjauh.
"Sejak kapan Marrie bergabung dgn mereka?" Tanya Daphne keheranan yg berada di sebrangku
"Uh-uh aku juga tak tau salahku sampai dia tak mau bicara padaku" ucap flo di samping Daphne
"Hey apa kau pikir aku harus minta maaf?" Kataku
"Nope, memangnya apa salahmu?" Kata Daphne di angguki Flo
"Yeassh Auries memang apa salahmu?" Flo membenarkan
"Ini menyebalkan karna dia menjauhi kita" ucapku menjejelkan anggur
"Daphne!" Panggil seseorang
"Ibu menyuruhku memberikanmu ini" lanjutnya mendudukan dirinya di sisi lain daphne
"Oh okay" kata daphne
"Wow? Tumben Marrie tak di sini" katanya keheranan
"Dia bermusuhan dgnku" ucapku menggigit apel
"Lebih tepatnya menjauhi kami" flo menambahkan
"O-kay so mengapa kalian tak saling meminta maaf dan berbaikan saja?" Ucapnya
"Andaikan semudah kentut astoria" kata flo, astoria hanya menggedikan badanya.
"Hey Auries!" Panggil seseorang yg ku kenali.
Draco mendudukan dirinya di samping kananku, dan Thomas menyusul di samping kiriku.
"Please jangan marah padaku, monroe..." Thomas memohon, aku hanya mendiamkan-nya seolah tak terjadi apa apa
"What the hell, apa apaan yg terjadi di sini" Astoria kebingungan
"Kacau bukan?" kata Flo
"Sungguh circle yg buruk" Astoria mengangguk, menjejelkan macaroni ke mulutnya
"Ini menyebalkan, karna dia tak menganggapku" ucap Draco
"Mengapa kau tak meminta maaf dan menuruti keinginan-nya?" Astoria memberi saran
"The fuck, look at her, dia bahkan tak menganggapku" ucap Draco kesal
"Dia bahkan tak mau mendengarku" Thomas menambahi
KAMU SEDANG MEMBACA
SILHOUETTE [Draco Malfoy × You]
FantasyDia selalu sendirian, dia selalu kesepian, sejujurnya kita selalu berada di tempat yg sama, yg membedakan hanya alasan kita berada di tempat ini, tapi tak di sangka ternyata, kaulah cahaya yg menarikku keluar. ❝Can we out of here?❞ ❝we will go out t...