Asphodel.

1.2K 201 29
                                    

Auristela

       Pelajaran favorite setelah pelajaran Dolores tentu saja pelajaran Snape☺️ (memaksakan tersenyum). Pelajaran paling di nanti guru kesayangan kita tentu saja Severus Snape☺️

"Maka untuk melakukan itu..." snape menerangkan yg tak aku pedulikan sama sekali.

       Sesekali aku melihat anak anak lain sama bosan-nya dgnku, kecuali makhluk di sampingku ini yg begitu bersemangat dalam pelajaran Snape, matanya berbinar dan duduknya begitu tegap padahal di pelajaran lain biasanya dia hanya mengumpat saja.

"Hey Auries! Coba katakan apa yang akan kudapatkan bila kucampurkan akar Asphodel dengan Wormwood?" Ucap Snape tiba tiba padaku.

'Asphodel? Bunga lily asphodel?'
"Aahhh ummm jika kau mencampurkan bunga lily asphodel dan wormwood maka akan menjadi penyesalan dan ketidak hadiran" jawabku nyerocos ngaco mengingat sebuah kutipan di buku

             Anak anak dalam kelas tertawa mendengar jawabanku, uhhh bodoh aku sampai malu sendiri mendengar jawaban bodohku. Aku menyesal membaca buku Queen Victoria.

"Bodoh," Draco menanggapiku dgn datar, sedangkan Snape hanya terdiam mendengar jawabanku. Aku hanya tertunduk berusaha menutupi wajahku.

"Silenceee!!" Teriak Snape membuat seisi kelas menjadi hening dalam seketika

"Nona Auries! Ku sarankan kau lebih keras lagi belajar" ucap Snape dingin padaku

"Yes Sir" jawabku.

~•-•~

           Istirahat siang di hogwarts terasa cukup nyaman untukku, wanita gila itu masih marah padaku but literally i don't care haha. Aku kangen danau hitam hikk T__T ahh sial apa aku kesana saja? No, jangan ambil resiko Auries kau saja hampir di keluarkan. Beruntung dumbledore masih memberiku kesempatan.

         Arrghhh wanita gila, kenapa dia sampai harus melaporkanku? Aku tau ini sinting tapi apa boleh aku menyantetnya? I mean memberikan sihir hitam padanya?

       Bruukkk... aku menabrak sesuatu yg lebih besar dariku. Di depanku tepat tubuh seseorang dgn perawakan tinggi dan berpakaian hitam. Wangi bunga lily tercium pekat dari aromanya. Aku tau dia...

   
"Mrs Auries?" Ucapnya dgn nada khas nya

"I'm sorry sir" aku menunduk

"Tatap mataku" ucapnya, Aku menatap matanya perlahan ragu-ragu,

         Tatapan-nya sedih seperti biasa tapi lagi lagi tersamarkan oleh tatapan dinginya, memangnya dia melakukan dosa apa sih?

'Lagi lagi tatapan seperti itu'
"Ikut aku ke ruanganku" suruhnya tegas, aku hanya pasrah menurutinya.

           Di ruangan Snape yg di penuhi bunga lily ini, aku hanya bisa terdiam dan menghening menerka kesalahanku, tak mungkin kan hanya karna tak sengaja menabrak dirinya aku di hukum.

"Auries, berdasarkan laporan kau telah berulang kali berniat mencelakakan dan menjahili mrs Dolores" ucapnya tanpa basa basi

'The fuck😐'

"Bahkan kau telah merusak salah satu barangnya... berdasarkan hukuman yg berlaku kau harusnya mendapat skorsing" ucapnya lagi

"But sir..." aku tak bisa memberikan alasan

"Sebagai kepala asrama Slytherin, seharusnya aku memberikanmu hukuman tapi hanya untuk kali ini, hanya untuk kali ini mrs Auries aku akan memberikanmu satu kesempatan" ucap Snape dingin

'Wow ternyata dia tak buruk juga'

"Tapi jika kau melanggar satu kali lagi maka tak ada yg bisa ku lakukan" lanjutnya, Snape hanya menatapku dingin

SILHOUETTE [Draco Malfoy × You]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang