8. Kerasukan

261 88 8
                                    

Kejutan update lagi!

Gimana tahun baru kalian? Btw selamat tahun baru yah!

Aku hari ini update spesial buat nemenin tahun baru nih!

Voter ke berapa nih?

Happy reading 🌼

"Kayaknya lu udah masuk ke alam lain deh."

Pagi ini, suara alarm membangunkan pribadi yang tengah tenggelam dalam selimut berwarna merah yang hangat. Tangannya mencoba meraih alarm yang berada di nakas sebelah, lalu memencet tombol dan suara alarm pun berhenti berbunyi. "Oh, sekarang hari minggu," ia bangun dengan mengucek matanya. Lintang lalu bangun, memakai kacamata dan langsung menuju ke kamar mandi. Lintang ingat kemarin sudah berjanji pada Awan, untuk mampir ke kosan cowok itu setelah pergi jalan-jalan pagi dengan Alea dan Mega.

Lintang langsung memakai hoodie berwarna putih untuk melindungi kulit dari dinginnya udara pagi. Ini sudah masuk di bulan November, jadi pantas saja udara sangat dingin. Kali ini gadis itu mencoba untuk menguncir rambutnya. Tapi Lintang kembali urungkan niat karena sadar disini sangat dingin, jadi dia menguncir rambut di bawah dan mengarahkannya ke depan untuk menutupi leher.

Gadis itu menatap ke arah gelang yang diberikan Mada kemarin. Ternyata dia salah, itu bukan gelang burung hantu miliknya yang hilang. Ada sedikit perbedaan antara gelangnya, gelangnya tidak memiliki permata berwarna merah dikedua mata ornamen itu.

Udahlah, aku nggak mau mikir yang aneh-aneh!

Lintang lantas turun ke bawah, melihat segelas susu dan sepiring omelet sudah tertata rapi di meja makan. Ternyata ibunya sudah menyiapkan sarapan dan segelas susu cokelat untuk pagi ini sebelum berangkat bekerja. Lintang mendudukan dirinya di atas kursi dan mulai melahap apa yang ada di depan mata.

Kata-kata Mega kemarin masih terngiang-ngiang di kepala Lintang. Ada hal yang membuat Lintang setuju dengan pendapat Mega, tapi sedikit aneh jika ada manusia lain di alam yang sama. Itupun jika Mada benar-benar manusia, bukan jin atau setan yang menyamar. Lintang merasa down, seharian penuh kemarin ia terus memikirkan hal itu. Jadi dia benar-benar hilang ke alam lain? Padahal dilihatnya, saat ia berkeliling sekolah hanya setengah jam saja. Tapi Mega bilang, Lintang sudah hilang selama tiga jam?

"Wes ah! Mumet dewe sirahku!" Lintang memijat pelipisnya. Ditengah kericuhan yang terjadi di dalam otak Lintang, tiba-tiba sebuah teriakan nyaring dari luar membuyarkan semuanya.

"Assalamualaikum?!"

"Lin gue sama kak Jaya udah nungguin lu nih, cepetan keluar!"

"Iya, sebentar."

Lintang kemudian bergegas untuk segera menemui dua pasang insan yang telah menunggunya di pintu gerbang. Lintang memakai sepatu sneakernya dan berlari kecil menghampiri mereka.

"Kak, dia siapa?" tanya Lintang saat mendapati ternyata ada orang asing disana.

"Oh, kenalin namanya Jojo, adik gue," jawab Jaya sambil melirik ke belakang.

"Aku Lintang Kak," ujar Lintang memperkenalkan diri.

Seseorang yang berdiri di belakang Jaya hanya mengerjap bingung, lalu tersenyum tipis. "Gue Jojo."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
No Soul ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang