Bab 18

4.3K 473 54
                                    

"Dugaan kita benar, Adellia memang masih hidup. 4 tahun lalu, ada seorang wanita juga yang mengalami kecelakaan di hari yang sama dengan Adel. Dan jika orangku benar, orang tua wanita itu lah yang sudah menukar jenazah anaknya dengan Adellia. Sekarang aku sudah mendapatkan alamat orang itu. Aku akan kesana untuk memastikannya!"

Sean tercenung. Informasi yang Darrel sampaikan begitu mengejutkannya, hingga ia kesulitan untuk mencerna setiap katanya.

"Aku ikut denganmu!" ucapnya saat berhasil mengumpulkan kesadarannya.

##

Adellia terlahir dari pasangan Shaila dan Prasetyo Winanta, sang pemilik mall terbesar dan juga beberapa butik ternama di Jakarta. Sebagai satu-satunya pewaris tunggal keluarga Winanta yang kaya raya, kehidupan Adellia begitu sempurna, di limpahi kasih sayang sejak hari pertama ia di lahirkan. Bahkan seumur hidupnya, ia selalu bergelimang kemewahan. Karena Prasetyo selalu memenuhi semua kebutuhannya, tanpa ia minta sekalipun.

Kehidupan layaknya seorang putri raja pun, ia rasakan sampai di usianya yang 17-sampai Prasetyo di nyatakan tewas karena serangan jantung. Kematian sang ayah, membuat Adellia merasakan kehilangan yang teramat sangat. Memang selama hidupnya, hubungan mereka begitu dekat, dan bisa di bilang Adellia lebih dekat dengan sang ayah di bandingkan dengan ibunya.

Setelah kematian Prasetyo, Shaila menjadi gila kerja, ia bekerja siang dan malam untuk mengelola perusahaan milik suaminya yang saat itu sempat mengalami kolap sejak Prasetyo tak ada. Sehingga Adellia yang saat itu merasa kehilangan sosok sang ayah semakin kurang perhatian. Tapi Adellia berusaha menutupi kesedihan hatinya dengan selalu bersikap seperti dirinya yang biasa di depan Shaila.

Tahun kedua dari kematian Prasetyo, Shaila pun menikah lagi dengan Alex, manager di perusahan suaminya. Sejak awal, Adellia tidak pernah menyetujui pernikahan itu, selain karena usia Alex dengannya tak selisih jauh, menurutnya Alex tidak benar-benar tulus mencintai Shaila. Tapi sayangnya, Shaila yang saat itu sedang di mabuk asmara, tidak mempercayai ucapan Adellia, ia tetap menikahi Alex meskipun tanpa restu dari sang anak.

Kecurigaan Adellia benar, Alex hanya parasit di keluarganya. Pria itu kerap memanipulasi Shaila demi bisa mendapatkan keuntungan darinya. Alex dan adiknya yang bernama Cantika tinggal di rumah keluarga mereka dan perlahan mulai menguasai segala sesuatunya yang ada di sana. Dan sudah berulang kali, Adellia mengatakan hal tersebut kepada Shaila, juga tentang perlakuan mereka yang semena-mena kepadanya, namun lagi-lagi entah karena apa Shaila tidak mempercayai ucapannya.

Puncaknya adalah saat Alex melecehkannya, Alex memperkosanya di saat tak ada siapapun dirumah. Adellia yang saat itu berusia 20 tahun, mencoba mengadukannya kepada Shaila, tapi bukannya mempercayai ucapannya, Shaila justru menuduhnya yang tidak-tidak. Shaila bahkan lebih mempercayai ucapan Alex dari pada dirinya. Adellia pun akhirnya di usir dari rumah itu.

Dengan sedikit tabungan yang ia miliki, Adellia bisa menyewa kamar kos dan juga melanjutkan kuliahnya. Dan untuk bertahan hidup sampai ia mendapatkan gelarnya, Adellia mau bekerja apa saja, termasuk menjadi pelayan restauran dan juga OB di salah satu perusahaan kecil yang baru merintis kala itu, dan di sanalah akhirnya ia bertemu dengan Darrel. Pria pertama yang membuatnya jatuh hati. Pria yang bisa membuatnya melupakan kejadian traumatik itu.

Bersama Darrel, Adellia kembali menemukan sosok pelindung di hidupnya. Sejak awal, Darrel memang penuh misteri tapi di waktu yang sama pria itu bisa memberinya kasih sayang dengan caranya sendiri, membuatnya nyaman dan berpikir tak ada lagi yang perlu ia takutkan selama ada pria itu disisinya.

Selama dua tahun itu, mereka saling melengkapi atas kekurangan masing-masing, dan juga saling mengobati luka masa lalu yang memang tidak pernah di ungkapkan keduanya. Dan selama itu, Alex tidak pernah lagi berani mengganggunya. Adellia sudah cukup bersyukur akan hal itu. Dia bahkan sudah masa bodoh dengan Shaila, toh selama ini Shaila juga tak pernah memikirkannya, jadi ada ataupun tiada sang ibu baginya sama saja.

SWEET DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang