Masa Lampau

161 16 2
                                    

Siwon menghembuskan nafas yang dalam untuk menemui kliennya. Entah menagapa dirinya sangat tegang, untuk memberanikan diri untuk bertemu wanita yang dulunya Siwon cintai.

"Selamat pagi semua, bisa langsung saja presentasikan, Baek?"ucap Siwon setelah memasuki ruangan. Baekhyun sendiri langsung menuruti perintah Siwon dengan sigap.

Selama presentasi Baekhyun, Siwon tau bahwa Irene selalu mencuri pandang ke arahnya. Siwon sendiri tak berkutik rasanya campur aduk, antara senang dan kecewa menjadi satu.

"sekian presentasi dari saya, apakah ada yang ditanyakan mengenai projek kita?" Baekhyun berharap hari ini cepat berlalu sungguh.

"akh tidak ada, jadi silahkan anda bisa keluar dari ruangan ini?" ucap Baekhyun cengengesan.

"Anda mengusir kami?" Kesal, CEO Suho, menangapi kalimat Baekhyun.

"oh tidak bermaksud seperti itu, tetapi saya harus ekhmn dengan pasangan saya diruangan ini" ucap Baekhyun.

Suho sendiri bingung apa yang dimaksud dengan Baekhyun, seketika itu pula Suho melangkah keluar tetapi tidak dengan Irene.

"anda tidak keluar juga nona? CEO anda sudah keluar tidak ada harapan di ruangan ini, ahh hawanya semakin panas disini. Haruskah aku keluar juga?" melirik bingung ke arah Siwon.

Siwon sendiri hanya bisa diam.

"lebih baik saya yang keluar, permisi!" Ucap Irene. Setelah Irene keluar, Siwon masih membeku, bayangannya kembali ke 5 tahun yang lalu saat bersama dengan Irena, seseorang yang selallu ada dan mendukung nya dari nol.

"Huft, bro Irena jika dilihat-lihat semakin cantik bukan?" ucap Baekhyun. Ah memang tidak punya akhlak orang ini.

"Lakukan tugasmu, dan jangan macam-macam!" Siwon langsung melangkah menuju ruangannya.

Ting

Pulang jam berapa? Haruskah aku siapkan makan malam untukmu😊

Siwon yang mendapatkan pesan tersebut langsung tersenyum. Jiwanya terasa hangat, lupa akan hal yang sebelumnya terjadi.

Aku akan pulang cepat, tunggu aku dirumah😘

Siwon membalasnya dengan cepat, ah rasanya ingin pulang skerang juga. Siwon merapihkan mejanya untuk pulang.

Tok tok tok

"Bos, kau harus segera memantau proyek kita yang ada di Jeju, sekarang karena ada yang harus di bicarakan mengenai perselisihan tanah dengan warga sekitar" ucap Baekhyun, Siwon yang mendengar semua itu rasanta ingin marah!

Baru saja ingin pulang, tp kerjaan datang. Sialan Baekhyun!

" Kau tak bisa atasin masalah ini?" tanya Siwon serius.

"No, big No aku harus mengurus yang di Seoul bos hehe" Baekhyun tersenyum manis.

Ya bagaimanapun Siwon tau betapa penting perannya dalam mengerjakan proyek di Jeju ini. Akh tp kenapa harus sekarang!

Siwon memulai perjalannya menuju pulau Jeju, walaupun sangat disayangkan sepertinya harus menunda pulang cepat. Untung Fany, menyadari akan hal tersebut.

Bagaimanapun profesionalitas yang paling utama. Yaa semoga saja urusannya segera selesai. Sesampainya disana, Siwon menyadari bahwa Jeju yang dulu telah banyak yang berubah.

"Oppa! Siwon?" mendengar suara yang khas yang dikenal Siwon, ingin menghindar tapk akan sulit.

"Irene?" ucap Siwon pura-pura

"ah Annyoeng Haseo" ucap Irene canggung

Siwon menundukan separug badannya, tak disangka akan bertemu kenangan lama di tempat istimewa ini. Akh, sungguh canggung.

__________💜__________💜_____________

Hiruk pikuk Seoul, semakin menjadi ketika petang tiba. Baekhyun menikmatinya bersama kopi caramel latte dan cake stroberry kesukannya. Tapi suasana makin ricuh ketika suara perempuan yang berteriak, menemukan pacarnya yang selingkuh.

Mendengar perselisihan itu, Baekhyun tadinya akan acuh. Tapi, sepertinya yang menjadi selingkuhannya adalah orang yang Baekhyun kenal. Akh bukan kenal lagi tapi sangat kenal.

Baekhyun dengan malas menghampiri keramaian tersebut. Dan yaa benar Baekhyun mengenalnya. Ketika perempuan tersebut ingin menampar Taeyoen, Baekhyun langsung singgap menangkisnya.

"Hey, kau salah orang jika kau ingin menampar. Tamparlak lelaki mu! Tak ada cowok yang setia, kecuali aku!" perempuan tersebut heran dengan kalimat Baekhyun dan segera menghempaskan tangannya sendiri.

"Hey sayang, kau salah meja lagi? Astaga kau sangat teledor sayang, mejaku sebelah sana. Gajja!" Jangan lupakan kedipan mata Baekhyun ke Taeyoen.

Taeyoen sendiri sangat paham, walaupun ragu untuk mengikuti Baekhyun. Tapi cara inilah yang terbaik.

Akhirnya Taeyoen mengikuti Baekhyun. Baekhyun sendiri langsung menyelipkan tangnnya ke pinggang Taeyoen.

Taeyoen ingin menepis, tetapu Taeyoen sadar mantan calon pasangan itu akan heran dan takkan percaya. Jadi mau tak mau Taeyoen hanya bisa pasrah mengikuti alur Baekhyun.

Sialan memang!

Taeyoen sendiri mencoba untuk melepaskan tangan baekhyun yang menangkring di pinggangnya.

"Kau masih terlihat oleh mereka, pleas sekali saja percaya padaku" akhirnya Taeyoen mengalah.

Sesampainya di tempat duduk, Baekhyun memberikan sesuap cake stroberry pada Taeyoen. Taeyoen menyukai cake itu, tapi apakah baekhyun harus menyuapinya seperti itu.

Astaga, Taeyoen melahap cake tersebut. Banyak faktor yang membuat Taeyoen, melahap cake tersebut. Yang pertama, situasi saat ini tidak mungkin untuk menolak nanti akan memunculkan rasa curiga. Yang kedua, hey Taeyoen menyukai cake strowberi itu. Dan yanv terakhir, Taeyoen sangat lapar.

Puas kalian, akh malu rasanya!

"Pelayan, tolong pesan cake seperti ini tetapi di bungkus yaa. Oh ya ini sekalian bayar semuanya" ucap Baekhyun menyerahkan Kartu ATMnya.

"Baik, permisi" ucap pelayan tersebut.

"kau langsung pulang atau kembali lagi ke kantor?" Baekhyun menyakan pada Taeyoen tetapi Taeyoen sangat menikmati kopi caramel lattenya sanpe-sampe tak mendengar ucapan Baekhyun.

"Taeyoenssi?" Taeyoen yang mendengar namanya di panggil, segera menoleh.

"Ya? Kenapa?"

"Rumah atau Kantor?" tanya Baekhyun

"Rumah" Taeyoen melanjutkan meminum kopi Baekhyun caramel latte.

"Ini pesannya, dan ini kartunya. Terima kasih" ucap pelayan dan meninggalkannya.

"Let's go, Taeyoenssi" Baekhyun menarik tangan Taeyoen untuk segera pulang. Beruntung kopinya sudah habis jika tidak mungkin Taeyon akab mengamuk seperti biasanya.

Sepanjang perjalanan, Taeyoen dan Baekhyun tanpa kata hanya di temani oleh lagu Candy, penyanyi yang sangat terkenal di Korea.

Hi update lagi nih guys.
Vote dan comentnya ditungguuu..
See u💜

고마워Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang