"Yung janji ya selalu sayang jinnie?selalu menjaga jinnie dali olang jahat?" ucap bocah berusia 5 th dengan cadel khas miliknya.
"Hmm tentu saja, hyung akan selalu menjagamu saeng. Kau adik ku, sudah pasti hyung akan selalu menjagamu
"Janji?.
"Nee.. hyung janji.
"Gomawo tae tae yung" ucap nya dengan senyum yang merekah, membuat pipi chubby nya terlihat mengembang dan mengundang rasa ingin mencubit nya.
.
.
."Yungie maafin jinnie - jinnie tidak salah. Jinnie juga tidak mau itu teljadi yung, jinnie mohon jangan buang jinnie yung.
bocah berusia 5 th itu terus memohon dengan duduk berlutut dan tangan yang menangkup di depan dadanya, dia
Terus menangis sambil memohon agar mereka tidak membuangnya."Tae tae yung jinnie mohon... jinnie mau di lumah saja, jinnie janji jinnie tidak akan nakal lagi, jinnie akan jadi anak baik tae tae yung " orang yang di sebut namanya itu, hanya diam dan membuang pandangan ke arah lain.
"Yung.....jinnie mohon tolong jinnie, tae tae yung, jinnie tidak mau di buang yung.
Teriakan dan tangisan terdengar pilu saat bocah itu di tarik paksa keluar dari rumah kediaman keluarga kim.
"Andwae.." pekik seseorang yang baru saja terbangun dari tidur nya dengan nafas terengah engah.
"Mimpi buruk lagi?"
"Eoh, aku tidak bisa berhenti memikirkan nya, Aku menyesal sungguh aku menyesal kook" sahut taehyung dengan nafas yang masih terengah.
"Minum lah!" jungkook memberikan segelas air minum yang di ambil nya pada taehyung.
"Kita sudah mencarinya kan hyung, tapi tidak ada hasil sama sekali. Dimana kebaradaan seokjin kecil tidak ada yang tau, apa dia masih hidup atau~ "- jungkook.
"Dia masih hidup, aku yakin itu" sergah taehyung memotong perkataan jungkook.
"Jinnie itu anak yang kuat - sangat kuat, jadi aku yakin, dia pasti bertahan sampai kita menemukan nya" lanjut taehyung.
"Kuharap juga seperti itu hyung" sahut jungkook sambil mengangguk kan kepala nya.
.
.
.
.
."Aku Pulang....." seru seokjin dengan suara cempreng khas milik nya, saat memasuki rumah.
Mungkin bukan rumah, karna rumah itu terlihat sangat terbengkalai dari luar,
Bahkan orang tidak akan menyangka kalau rumah tersebut berpenghuni
Karna selalu terlihat kosong.Ya. rumah tersebut di biarkan seperti itu dari luar, tapi bagian dalam di bangun ruang bawah tanah yang terbentuk seperti rumah pada umumnya dan fasilitas yang umum juga.
Jadi yang mereka tempati adalah ruang bawah tanah dari rumah tersebut,
Mengingat pekerjaan mereka sangat berbahayaJadi tempat tinggal seperti ini sangat di perlukan dan menguntungkan sebagai tempat persembunyian.
"Kau ini selalu saja berisik saat kembali."
Omel seseorang yang sedang asik membaca buku di sofa."Hyeong, itu sudah buku keberapa yang kau baca?" tanya seokjin dan duduk di sebrang nya.
"Dua atau tiga mungkin, aku tidak ingat" jawab orang itu tanpa melihat seokjin
"Sepertinya kau butuh perempuan hyung
Untuk kau pacari, setidaknya itu lebih menyenangkan ketimbang harus buku buku itu yang menemanimu"- seokjin
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Go✅
FanfictionAku menyayangi kalian hyung,tolong lihat lah aku yang selalu menunggu kasih sayang mu,apa aku harus pergi dulu baru kau akan menyayangiku. Nggak usah baper, cuma cerita di luar nalar 😁