8 - TANGIS PENYESALAN

652 70 27
                                    

Suci Handini

Raja Venus Diningrat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Raja Venus Diningrat

Raja Venus Diningrat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*****

Flashback On...

Seorang lelaki masuk secara paksa ke dalam kamar seorang wanita yang sudah dia kenal sejak kecil.

Seorang wanita yang selama ini tinggal dan hidup bersamanya dalam satu atap yang sama.

Seorang wanita yang begitu dia cintai, tapi selalu menolaknya.

Seorang wanita yang begitu dia sayang, tapi tak pernah mau melihat ke arahnya.

Dan Venus muak!

Venus muak dengan semua keangkuhan Suci.

"Venus? Lo mau apa?" Tanya Suci kaget ketika Venus tiba-tiba masuk ke dalam kamarnya bahkan tanpa mengetuk pintu lebih dulu.

Suci yang sedang berpakaian langsung menutupi bagian tubuh atasnya yang hanya mengenakan tank top saja.

"KELUAR! KELUAR!" Hardik Suci dengan wajah marah.

Sayangnya Venus tidak mau mendengar perintahnya. Lelaki itu terus saja melangkah ke arahnya.

Tubuh Suci sudah terdesak ke dinding ketika Venus kini mengunci tubuhnya dengan ke dua tangan. Ekspresi wajah lelaki itu tak jauh beda dengan wajah Suci.

Tatapan mereka sama-sama menyiratkan kemarahan di sana.

"Apa salah gue? Apa kurangnya gue? Kenapa lo tetap menolak perjodohan kita? Hah?" tanya Venus dengan ke dua rahangnya yang mengeras.

"Tanya aja sama diri lo sendiri!" Jawab Suci cepat. Kedua mata gadis itu mulai berkaca-kaca.

"Gue udah bilangkan kalau gue akan berubah demi lo, Suci! Gue janji akan membahagiakan lo! Gue akan tinggalin semua kebiasaan-kebiasaan buruk gue sekarang setelah kita menikah nanti, tapi kenapa lo nggak mau kasih gue kesempatan?" cecar Venus berapi-api. Lelaki itu semakin mengikis jarak wajahnya dengan wajah Suci.

WANITA BUTA DAN SUAMI BAYARAN (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang