39.

7.5K 638 32
                                    

Maaf banyak typo bertebaran!

Happy reading!

⚠️Hargai karya orang lain.

Enjoy guys!

•••

"Lo pulang sama siapa Vi?" tanya Sinta saat keduanya masih dalam kelas memasukkan alat tulisnya dalam kelas. 5 menit yang lalu bel pulang telah berbunyi.

Vio menghedikkan bahunya. "Ale mau ketemuan sama papi, apa gue minta Aufal kesini aja ya?"

"Gimana kalo lo bareng gue aja, mumpung gue bawa mobil. Sabi lah nongki dulu di cafe," ujar Sinta.

"Bener bener, yuk!" ajak Vio.

Keduanya langsung keluar kelas. Hanya ada beberapa siswa yang masih berlalu lalang. Saat melewati beberapa cowok Vio memberi fly kiss kepada mereka. Sinta yang disampingnya hanya menggelengkan kepalanya.

Vio mengedipkan sebelah matanya pada adik kelas dan hingga akhirnya...

Dug

"Aws.... Gilak ini siapa yang mindahin tembok disini heh?!" Vio mengusap keningnya yang sedikit benjol akibat terbentur tembok.

Para cowok-cowok itu tertawa membuat Sinta malu seketika.

"Sinta lo kenapa gak bilang kalo ada tembok sih!" kesal Vio.

"Sial! Ngapa jadi gue, udah hayu jangan godain cowok mulu makanya. Mampus!" omel Sinta sembari menyeret gadis itu yang tengah menggerutu mengusap keningnya.

"KAK VIO HATI-HATI DIJALAN!" ucap salah satu cowok yang duduk dipinggir lapangan.

"Hah? o iya I LOVE YOU TOO!" sahut Vio sambil melambaikan tangannya pada cowok-cowok itu.

Sinta menoyor gemas kening Vio. "Kalo bego jangan kebangetan dong!"

"Heh! Maen jitak aja lo, kalo otak gue konslet gimana? Mau tanggung jawab lo," ucap Vio kesal.

"Hush diem elah ngomel mulu!"

"Dih, lo kali."

•••••••••••

Vio dan Sinta masuk kedalam cafe milik papinya Ale.

"Duduk disitu yuk!" Vio menunjuk bangku pojok. Sinta mengangguk.

Vio mendaratkan bokongnya di kursi. Lalu membuka buku menu.

"Mbak!" panggil Sinta. Salah satu perempuan itu mendekati dengan membawa buku pesanan ditangannya.

"Eh mbak Vio?" ucap perempuan itu membuat Vio mendongak lalu mengangguk tersenyum tipis.

"Mau ketemu mas Ale?" tanya perempuan itu. Vio menggelengkan kepalanya. Perempuan itu ber "oh" ria.

"Saya mau pesan nasi goreng seafood extra pedas 2, cappuchino ice 1, es jus mangga 1, kentang goreng 2, burger 2," ucap Sinta membuat Vio melototkan matanya tak percaya.

"Lo pesen segitu banyaknya buat siapa?" tanya Vio.

"Buat kita lah," jawab Sinta.

"Kalo pesen gak--

"Shut... Udah mbak itu aja," ucap Sinta pada perempuan itu.

"Tunggu sebentar ya mbak, mari mbak, mbak Vio saya pamit ke belakang dulu," ucap perempuan itu diangguki Vio dan Sinta.

"Habis lo beli itu semua?" tanya Vio lagi.

"Habis kok, tenang aja udah protes lagi gue gampar gak pake tangan lo," ucap Sinta.

Playboy VS PlaygirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang