HIDAYAH ||KimTaehyung|| ✔️

Chapter 27🍁

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
🍀
"Cinta adalah sebuah ketulusan yang tumbuh ketika ia merasakan kenyamanan dan percaya"
🍁🍁🍁

Pukul 03:00kst

Manusia memang tidak bisa menyamai malaikat yang suci, maka dari itu Taehyung berfikir walau ia tak bisa menyamai malaikat setidaknya dia melakukan hal yang di senangi Allah.

Taehyung menggeliat di atas King Sizenya mengerjap sebentar, lalu tersenyum mendapati Hanum masih tertidur dengan pulas, ketika Taehyung melihat jam ternyata sudah jam 03:00 pagi.

"Sayang bangun!" Ujar Taehyung sembari Mengelus-ngelus rambut Hanum

"Sayang bangun! Lihat sudah jam 03:00" ujar Taehyung menepuk pipi Hanum.

Hanum melenguh, dia sangat lelah karena pesta pernikahannya kemarin malam
"Engghh" Hanum mengerjapkan matanya lalu membukanya perlahan, terlihat wajah Taehyung yang tersenyum.

"Ambil wudhu! Lalu kita solat tahajud bersama, ayo!" Hanum masih enggan untuk duduk, lalu Taehyung duduk dan menarik Hanum agar terduduk juga.

Taehyung terkekeh karena Hanum belum mengumpulkan nyawanya sepenuhnya
"Istriku lelah sekali ya?" Ujar Taehyung menangkup kedua pipi Hanum.

"Sini cium dulu, agar lelahnya hilang" ujar Taehyung lalu

Cupp

Taehyung mengecup pipi Hanum lantaran gemas karena istrinya tak kunjung sadar,
Hanum terkekeh geli lalu sadar sepenuhnya.

"Kau bau" ujar Hanum lalu melepaskan tangan Taehyung dan turun ranjang dengan cepat lalu masuk ke kamar mandi.

Taehyung di buat tak berkedip dengan gerakan Hanum yang sangat cepat
"Ck ck apa Istriku memiliki kekuatan super?" Lalu Taehyung terkekeh juga karena tingkah Hanum.

.
.
.

"Assallamuallaikum Warrahmatullah" ucap Taehyung mengucap 2 salam terakhir.

"Assallamuallaikum Warrahmatullah" ucap Hanum di belakang Taehyung yang menjadi Ma'mum

Taehyung membalik tubuhnya lalu Hanum menyambut tangan Taehyung dan mencium punggung tangannya.

Mereka berdo'a bersama dengan Taehyung yang memimpinnya,Taehyung sangat Bahagia karena Tahajudnya sekarang tidaklah sendiri lagi, ada Hanum di sisinya sang penyempurna Agama baginya.

🍀

"Hiks... Ya Rabb ampuni hambamu ini
Tolong aku Ya Rabb, aku harus apa? Hiks..." Mira bermunajat di sepertiga malamnya seorang diri, bingung harus apa dengan masalah yang ia hadapi.

Bagaimana kedepannya? Apa yang harus ia ambil? Apakah ada jalan keluar untuk semua masalahnya?

Tok...Tok...Tok...

"Kak Mira"  Yuna mengetuk pintu Mira setelah melaksanan Solat Tahajud, yaps! Benar tekad yang Yuna katakan dulu, dia Benar-benar berusaha untuk Istiqomah.

Dengan cepat Mira menghapus air matanya dan bersandar di bawah Ranjangnya.

"Masuk aja Na" ujar Mira yang sedang bersandar di bawah Ranjang dengan mukenah yang masih melekat di tubuhnya.