Chapter 29🍁

225 33 9
                                    

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
🍀
"Hal yang tak pantas untuk di permainkan adalah Perasaan"
🍁🍁🍁

Setelah kejadian di mana Mira yang menangis di pelukan Yoongi malam ini, Yoongi memutuskan untuk membawa Mira pergi ke suatu tempat.

"Masuklah! Lakukan solat sunah Taubat!" ujar Yoongi menatap pintu Masjid di dekat sungai Han.

Mira melihat arah Masjid itu dengan tatapan seperti orang bersalah.

"Mintalah ampun atas perbuatan bodoh mu itu! Lagi pula aku yakin Laki-laki itu tidak suka dengan apa yang kau lakukan tadi" ujar Yoongi lalu menoleh ke arah Mira yang ada di sampingnya.

"Aku malu Yoongi-ssi" jawab Mira lalu menunduk karena malu untuk masuk kedalam Masjid.

Yoongi menghela nafas
"Lalu? Jika malu kau tidak akan bertaubat begitu?" Tanya Yoongi sembari mengangkat satu alisnya.

Mira langsung menoleh pada Yoongi
"Bukan seperti itu, Aku akan melakukannya di Apartemen saja" jawab Mira lalu Yoongi memutar matanya malas.

"Jangan menunda Taubat! Belum tentu ketika kau berjalan pulang nyawamu masih ada" ujar Yoongi dan membuat Mira tersadar, yang di katakan Yoongi benar.

"Baiklah" jawab Mira mengalah, perlahan Mira memasuki tempat Wudhu dan melakukan solat 2 Rakaat.

Yoongi tersenyum tipis dan dia melakukan hal yang sama seperti Mira.

🍀

Di lain tempat Taehyung dan Hanum sedang berusaha memejamkan mata, karena rasa kantuk tak kunjung tiba dengan kesal Hanum duduk dengan wajah tertekuk.

"Sayang kenapa?" Tanya Taehyung ikut duduk di samping Hanum sembari menaruh tangannya di pundak Hanum.

"Mataku tidak mengantuk, lihat! Padahal sudah sangat malam" ujar Hanum dengan kesal, Taehyung tersenyum lalu memeluk Istrinya.

"Yasudah sekarang pejamkan matamu!" ujar Taehyung lalu Hanum malah mendongak menatap Taehyung.

"Suamiku bisakah kita pindah dari Mansion ini?" Tanya Hanum membuat Taehyung mengernyit.

"Kenapa? Apa Mansion ini kurang luas?" tanya Taehyung memastikan

"Tidak, ini terlalu luas malah, bisakah kita pindah di sebuah Rumah saja? Dan yang pasti tidak sebesar Mansion mu?" ujar Hanum karena dia merasa tidak nyaman dengan tempat tinggal seluas ini.

Dan yang jelas Mansion berbeda dari sebuah Rumah, Mansion lebih seperti sebuah kastil yang sangat luas.

"Hahhh baiklah, bagaimana dengan Apartemen?" Tanya Taehyung lalu dengan senang hati Hanum menggeleng tidak setuju.

"Rumah saja bagaimana?" tanya Hanum balik tidak mau kalah, dan pada akhirnya Taehyung kalah dan mengalah.

"Baiklah besok kita cari, sekarang tidur!" Hanum senang permintaanyya di turuti, Hanum lebih suka sederhana dari pada hal yang berbau kemewahan.

🍀

"Meninggalkan mu bukanlah hal yang mudah, Aku sangat merindukan semua hal tentang kita, aku ingin sekali menemui mu , tolong izinkan aku bertemu dengan dia tuhan.

HIDAYAH ||KimTaehyung|| ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang