Young: Yangyang [ R E V I S I O N ]

50. Cerita Hendery (1)

Masa Orientasi Siswa

"Gara-gara lo nih kita telat," keluh laki-laki yang saat ini tengah dijemur di lapangan bersama dengan temannya.

"Kok gue? Salah lo sendiri lah kenapa pup di rumah gue,"

"Lucasu tenan. Namanya pup emang bisa ditahan?!"

"HEH KALIAN! KENAPA TELAT?!" teriak seorang pria yang kini sedang memarahi barisan siswa baru di lapangan.

Hendery sama Lucas telat, tapi males ke kelas. Mau nyari yang seger-seger dulu katanya. Bilang aja modus ke siswa baru.

"Lah? Tetangga lo sekolah sini juga, Der?" tanya Lucas ke Hendery yang lagi buka kancing seragamnya.

"Siapa?" tanyanya balik sambil berusaha ngelepasin kancing seragamnya.

Lucas langsung nunjuk ke arah seorang siswa yang lagi digeplak kepalanya sama temennya.

"Lah? Itu mah tetangga gue,"

"Kan tadi gue emang ngomong gitu, cuk," ujar Lucas sambil nampol kepalanya Hendery.

"JENO! SINI LO!"

Bukan Lucas ataupun Hendery yang teriak, tapi cewek yang sekarang ngos-ngosan ngejar cowok bernama Jeno itu.

"HEH, YANGYANG! LO NGGAK USAH IKUTAN KAYAK JENO, YA?!"

Hendery memerhatikan cewek yang teriak-teriak itu. Oh, siswa baru, batinnya.

Cantik, batinnya.

"Cas? Mau ke mana?" tanya Hendery ngeliat Lucas berdiri beranjak pergi.

"Tuh!" ucapnya sambil nunjuk ke arah cewek yang dipuji 'cantik' olehnya tadi.

Hendery cuma mengernyitkan dahinya,"Modus ye lo?"

Hendery, kamu pasti cemburu.

"Bangsat. Tetangga gue itu," ujar Lucas lalu ninggalin Hendery yang masih senyum-senyum nggak jelas.

ㅡㅇㅡ

"Jung, kenalin ini temen gue namanya Hendery. Der, ini tetangga gue namanya krucil," Lucas memperkenalkan kedua manusia ini walau nggak jelas sih. Keduanya pun jabat tangan kayak bisnis ilegal.

"Krucal krucil gundulmu. Renji. Jung Renji. Bikin akta mahal tau," ucap Renji nggak terima.

Kesan pertama Hendery bertemu Renji:
1. Cantik
2. Cerewet
3. Menarik

Kali ini mereka lagi di kantin bertiga. Ini ceritanya Lucas traktir Renji karena pertama kali masuk sekolah.

Hendery cuma liatin Renji terus dan sesekali membatin 'Dulu Lucas pernah nyelamatin Bikin Bottom kali ya nyampe tetanggaan sama Renji'

Renji dan Hendery juga nggak canggung. Lebih tepatnya Hendery yang memaksakan diri biar nggak canggung.

ㅡ ㅇ ㅡ

"Loh? Renji? Kok belum pulang?"

Aneh. Sang pujaan hati kok belum pulang jam segini. Mendung pula.

"Eh? Kak Hendery? Anu... Belum dijemput,"

Duh kenapa sih gemes banget pengen gue culik, batin Hendery meronta.

"Bareng gue aja. Kebetulan jok belakang gue kosong," ujarnya. "Siapa tau lo mau ngisi," lanjutnya sambil senyum ke Renji.